Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jaga Stabilitas Politik

China Makin Kejam Ke Uighur, Dunia Kok Cuma Nonton Doang

Rabu, 18 Mei 2022 08:05 WIB
Kamp konsentrasi warga Muslim Uighur di Xinjiang, China. (Foto Reuters)
Kamp konsentrasi warga Muslim Uighur di Xinjiang, China. (Foto Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - China tak mengubah kebijakan politiknya terhadap etnis Uighur, minoritas Muslim, di negerinya. Negeri Tirai Bambu menjebloskan banyak orang dari etnis tersebut dengan tuduhan terlibat terorisme, dengan hukuman berat. Di antaranya, orang tak bersalah.

Mengutip Al Jazeera, kemarin, hampir satu dari 25 orang di sebuah daerah di wilayah yang dihuni etnis Uighur, di Xinjiang, dijatuhi hukuman di penjara karena didakwa terlibat terorisme.

Baca juga : Puan: Partisipasi Politik Perempuan Didorong, Demokrasi Berkembang

Sebuah daftar yang diperoleh dan sebagian telah diverifikasi media Associated Press (AP) lebih dari 10.000 orang Uighur yang dikirim ke penjara itu hanya berasal dari Konasheher saja, satu dari banyak daerah di Xinjiang.

Kabupaten Konasheher terletak di selatan Xinjiang, memiliki populasi 267.000 jiwa. Hukuman penjara diberlakukan untuk warga kabupaten itu selama dua hingga 25 tahun, dengan rata-rata sembilan tahun.

Baca juga : PKS Gencar Kampanye Koalisi Nasional-Religius

Mereka yang ditangkap beragam. Ada pria, wanita, anak-anak muda hingga orang tua alias lansia. Mereka hanya memiliki satu kesamaan, yakni sama-sama etnis Uighur. Para ahli menyebut, tuduhan terorisme kepada mereka dibuat-buat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.