Dark/Light Mode

KBRI London Genjot Promosi Industri Berkelanjutan Kelapa Sawit Indonesia

Rabu, 9 November 2022 09:43 WIB
Dubes RI untuk Inggris Desra Percaya (kedua kiri) dalam acara Business Community Dialogue, bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dan Experts in Sustainable Forest & Agricultural Advice (EFECA). (Foto: KBRI London)
Dubes RI untuk Inggris Desra Percaya (kedua kiri) dalam acara Business Community Dialogue, bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dan Experts in Sustainable Forest & Agricultural Advice (EFECA). (Foto: KBRI London)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia terus memperjuangkan akses pasar dan pemahaman tentang komoditas berkelanjutan di kancah global.

Hal ini antara lain dilakukan melalui edukasi dan dialog dengan berbagai pemangku kepentingan internasional. 

Misalnya, Business Dialogue oleh KBRI London yang didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dan Experts in Sustainable Forest & Agricultural Advice (EFECA), asosiasi komoditas berkelanjutan ternama di Inggris.

Baca juga : 25 Tahun Rodalink Terus Berkarya Untuk Indonesia

Acara ini juga merupakan bagian dari rangkaian promosi Experience Indonesia, yang terselenggara pada 6 - 8 November 2022.

Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Inggris Desra Percaya, menekankan, sektor komoditas berkelanjutan di Indonesia telah menciptakan jutaan lapangan kerja, dan meningkatkan taraf hidup para petani.

“Pemerintah Indonesia terus berkomitmen dan bekerja keras, untuk menjadikan industri kelapa sawit Indonesia dikenal pro-lingkungan dan pro-pembangunan,” tegas Dubes Desra, dalam keterangan yang diterima RM.id, Rabu (9/11).

Baca juga : Kepala BNPT: Perkuat Identitas Budaya Indonesia

Forum yang dihadiri peserta dari berbagai sektor komoditas di Inggris, perwakilan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan Kementerian Luar Negeri Inggris (FCDO) mendiskusikan berbagai isu yang perlu menjadi perhatian pemerintah dan para pemangku kepentingan.

Antara lain, upaya menyeimbangkan narasi tentang komoditas berkelanjutan asal Indonesia, khususnya kelapa sawit di Inggris.

Selain itu, forum juga membahas pentingnya strategi edukasi dan promosi yang holistik, targeted, serta collaborative action untuk lebih meningkatkan pemahaman konsumen dan publik Inggris, terhadap komoditas berkelanjutan Indonesia. Khususnya, kelapa sawit.

Baca juga : Indo Defence 2022 Diikuti 905 Industri Pertahanan Dari 59 Negara

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, ekspor Indonesia ke Inggris untuk minyak sawit mentah (CPO) dan turunannya pada tahun 2021 mencapai 82,8 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp 1,3 triliun.

Pada periode Januari-September 2022, nilai ekspor mencapai 63 juta dolar AS atau Rp 985,64 miliar. Naik 1,7 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.