Sambut Ribuan Warga AS Keliling KBRI Washington DC

 Sebelumnya 
Dalam kegiatan tersebut, salah satu daya tarik utama adalah gedung KBRI yang dulu dikenal dengan nama Walsh Mansion. Gedung yang telah memasuki usia 120 tahun ini dibangun Thomas F Walsh pada 1903.

Walsh dikenal sebagai pemilik tambang emas di Colorado dan salah satu orang terkaya di AS pada zamannya.

Baca juga : Dubes Indonesia Di Tunis Zuhairi Misrawi Promosi Investasi Sambil Bukber

Pengunjung juga dapat melihat replika Hope Diamond, berlian biru 45 karat yang dulu milik Evalyn Walsh-McLean, anak Thomas Walsh.

Pada pentas budaya Indonesia, dipersembahkan tarian Maumere, Betawi, dan Jaipongan. Para pengunjung pun antusias mengikuti gerakan penari.

Baca juga : Apresiasi Bantuan Baznas Untuk Korban Gempa Suriah

Selain itu, pengunjung juga rela mengantre mencoba beberapa produk Indonesia, seperti mie instant (Indomie), snack (Mayora), kopi (Enzi Limited), Swallow Globe (Agar-agar), dan Aji Tea.

Acara AWET menjadi acara wisata budaya tahunan paling populer di Washington DC.

Baca juga : Dubes RI Untuk AS Rosan Roeslani Dorong Perluasan Little Indonesia

 Tahun ini, lebih dari 60 Kedubes asing di Washington DC berpartisipasi, dengan menampilkan budaya negara masing-masing. KBRI terakhir kali berpartisipasi di acara ini pada 2019, sebelum pandemi Covid-19. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.