Minta Gencatan Senjata Di Depan Biden, Jokowi Penuhi Harapan Masyarakat Dunia

RM.id  Rakyat Merdeka - Pakar Hukum Internasional Hikmahanto Juwana mengapresiasi Presiden Jokowi, yang telah meminta Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk berbuat lebih terhadap penyelesaian konflik Israel-Palestina. Meminta gencatan senjata disegerakan.

Guru Besar Hukum Internasional UI itu menilai, Jokowi telah menunaikan harapan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas, untuk menyampaikan pesannya kepada Presiden Joe Biden. Serta mandat yang diberikan negara-negara Organisasi Kerja sama Islam (OKI).

Baca juga : Serangan Israel Ke Palestina Bisa Berakhir Dengan 4 Skenario Ini

"Presiden telah pula memenuhi harapan rakyat Indonesia dan rakyat dunia, yang menghendaki agar serangan Israel dihentikan," kata Hikmahanto dalam keterangannya, Selasa (14/11/2023).

Seperti diketahui, pada Senin (13/11/2023), Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC.

Baca juga : Kemampuan Literasi Dapat Tingkatkan Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat

Di hadapan media AS, Presiden Jokowi secara cerdik menyampaikan situasi di Gaza. Terang-terangan, Presiden ke-7 RI itu menyebut situasi di Gaza sebagai atrocities atau kekejaman. Bertolak belakang dengan kebijakan Presiden Joe Biden, yang menganggap serangan Israel sebagai hak bela diri (right to self defense) terhadap Hamas.

"Ini adalah kali pertama seorang kepala pemerintahan menyampaikan di depan Presiden Joe Biden, atas kekejaman yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina," papar Hikmahanto. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.