Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Seorang pria di Jepang menanam tiga pohon pisang di pertengahan jalan utama di Kota Kurume, Prefektur Fukuoka, Jepang. Pria yang tidak disebutkan namanya itu menyiram pohon itu setiap hari selama dua tahun, sebelum ada yang menyadari keberadaannya.
Pria berusia sekitar 50 tahun itu, baru-baru ini diperintahkan menebang pohon pisang tersebut, karena dia tanam dan rawat secara ilegal di pertengahan jalan kota yang sibuk.
Baca juga : Relawan Sintawati Bantu Puluhan Orang Hapus Tato, Gratis!
Tidak jelas mengapa pria tersebut menanam pohon di tengah jalan. Pohon yang ia tanam akhirnya menjadi besar sehingga mulai mempengaruhi pandangan pengendara yang lewat.
Tidak sulit bagi pihak berwenang untuk mengidentifikasi orang yang bertanggung jawab. Dia diperintahkan menebang pohon, atau dipenjara satu tahun serta membayar denda 500.000 yen (sekitar Rp 51,7 juta).
Baca juga : Ratusan Pelajar Dan Mahasiswa Antusias Ikuti Workshop Aniwayang Desa Timun
Dalam sebuah rekaman televisi lokal di Jepang, pria itu nampak sedih saat petugas menebang ketiga pohon pisang yang telah ia rawat tersebut.
“Sungguh sepi. Saya merasa kesepian tanpa buah pisang saya yang cantik,” kata pria tersebut kepada wartawan.
Baca juga : KPK Tetapkan Pj Bupati Sorong Tersangka Suap, Langsung Ditahan
Namun, pohon pisang itu kemudian berpindah ke rumah baru. Dua di antaranya di taman milik seorang pria berusia 80 tahun. Pria 80 tahun itu pun berjanji merawat pohon pisang itu dengan baik. Sedangkan pohon ketiga, ia berikan kepada sahabatnya, sebagai hadiah ulang tahun.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
