Gempa M7,0 Guncang Perbatasan China-Kyrgyzstan, Pusat Gempa Di Xinjiang

RM.id  Rakyat Merdeka - Gempa bermagnitudo 7,0 mengguncang wilayah Xinjiang, China di perbatasan pegunungan dengan Kyrgyzstan, Selasa (23/1/2024) pukul 02.00 waktu setempat.

Kantor Berita China Xinhua melaporkan, otoritas lokal telah mengirim tim untuk mencapai pusat gempa berkedalaman 13 km. Sebanyak 800 orang siap menjalani misi bantuan bencana besar apa pun.

Akibat gempa ini, dua rumah tinggal dan gudang ternak runtuh di daerah dekat pusat gempa, di pedesaan Kabupaten Wushi. Pasokan listrik terputus.

Sementara TV lokal di Ibu Kota India, New Delhi, melaporkan getaran kuat di kota, yang berjarak sekitar 1.400 dari pusat gempa.

Baca juga : Sampah Plastik Persoalan Serius, Harus Segera Dikurangi

Kepada Xinhua, seorang penduduk Aksu mengatakan, orang-orang di wilayahnya bergegas keluar untuk menyelamatkan diri di tengah guncangan. Meski suhu saat itu minus sekitar 10 derajat Celcius.

Cao Yanglong yang berada di lantai 21 sebuah hotel, merasa seperti terguncang dari tempat tidur.

Di Ibu Kota Kyrgyzstan, Bishkek, warga dilaporkan meninggalkan rumah untuk mencari perlindungan di jalan.

Menurut laporan AFP, gempa di wilayah tersebut telah menyebabkan dinding bergetar dan perabotan bergeser.

Baca juga : Gempa Terkini Guncang Pangandaran, Magnitudo 3,7 Episenter Di Laut

Dalam pesan video, Kepala Kementerian Kyrgyzstan untuk Situasi Darurat, Bohobek Azhikeev menjelaskan, tak ada laporan korban atau kerusakan di Bishkek.

Gempa Susulan

Gempa susulan berkekuatan 5,5 dilaporkan terjadi lima desa, yang terletak dalam radius 20 km. "Kemungkinan besar, gempa ini bisa mengakibatkan kerusakan besar,” demikian laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) terkait gempa bumi ini.

Otoritas di Kazakhstan juga melaporkan getaran gempa bumi tersebut, meski sejauh ini tak ada korban atau kerusakan besar yang dikonfirmasi.

Di Almaty, kota terbesar Kazakhstan, viral video warga berkerumun di luar setelah gempa.

Baca juga : Gempa Terkini M 4,5 Guncang Kabupaten Sumedang, Terasa Hingga 6 Wilayah

Gempa ini terjadi sehari setelah tanah longsor mengubur puluhan orang dan menewaskan setidaknya delapan orang di barat daya China.

Desember 2023, gempa di wilayah barat laut negara itu menewaskan 148 orang dan ribuan orang mengungsi di Provinsi Gansu.

Gempa itu adalah yang paling mematikan di China sejak 2014, ketika lebih dari 600 orang tewas di Provinsi Yunnan barat daya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.