Top, Spanyol Cetak Rekor Kematian Harian Covid di Bawah 100

RM.id  Rakyat Merdeka - Spanyol berhasil mencetak rekor minim kasus kematian akibat Covid-19 dalam dua bulan terakhir, dengan angka di bawah 100.

Fakta ini membuat Negeri Matador kian percaya diri untuk melonggarkan kebijakan lockdown, yang telah diterapkan sejak 14 Maret silam.

Baca juga : Luar Biasa, Wanita Tertua di Spanyol Ini Menang Lawan Covid-19

"Per hari ini, total kasus kematian naik 87 angka, menjadi 27.650. Sementara jumlah kasus positif naik dari 231.350, menjadi 230.698," ungkap Kementerian Kesehatan Spanyol, seperti dikutip Reuters, Minggu (17/5).

Namun, Kepala Darurat Kesehatan Fernando Simon tak mau jumawa. Simon bilang, angka kematian yang rendah pada hari ini, bisa saja disebabkan oleh keterlambatan pelaporan pada akhir pekan.

Baca juga : Merasa Bernasib Sama, Ini Cara Ojol Bantu Pekerja Harian Lain

Ketika ditanya apakah otoritas kesehatan Spanyol memiliki sumber daya yang cukup untuk menangani tingkat pasien saat ini, Simon menjawab,"Kementerian terus berupaya mengumpulkan cadangan. Tapi yang jelas, saat ini kondisnya mencukupi".

Lain halnya dengan seorang dokter di Madrid. Ia mengaku khawatir fasilitas kesehatan setempat tak mampu menghadapi Covid-19 gelombang kedua. "Saya harus katakan demikian. Kami tak siap menghadapi Covid gelombang kedua, meski angkanya lebih kecil," ungkap Belen, tanpa menyebut second name kepada Reuters.

Baca juga : Warga Akan Lebih Sibuk Urus Kesehatan Ketimbang Pilkada

Seiring rencana pencabutan lockdown, Spanyol mewajibkan warganya untuk tetap mengenakan masker bila naik kendaraan umum.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.