Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Ulama Rusia: Komposisi Vaksin Sputnik V Halal bagi Muslim
Kamis, 4 Februari 2021 23:33 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Deputi Urusan Bidang Agama untuk Muslim Rusia, Eldar Aladinov menyatakan, produsen vaksin anti Corona, Sputnik V menjamin kehalalan vaksin ini.
Dikutip dari Pars Today dan Ria Novosti pada Kamis (4/2/2021), Aladinov menyatakan, produsen vaksin Sputnik V juga menjamin bahwa komposisi vaksin ini tidak memiliki hal-hal yang dilarang atau diharamkan menurut agama Islam.
Baca juga : Efektifitas Vaksin Sputnik V Rusia Di Atas 90 Persen
Pejabat urusan Muslim Rusia ini mengingatkan, produsen vaksin Sputnik V telah ditanya mengenai komposisi vaksin ini. Untuk itu pula, pekan depan, akan digelar pertemuan bersama ulama Islam negara ini dan produksen vaksin Sputnik V.
Sputnik V merupakan vaksin anti Corona pertama Rusia yang diproduksi oleh Gamaleya, di bawah Kementerian Kesehatan Rusia di Moskow. Huruf V setelah Sputnik digambarkan sebagai huruf pertama dari kata Victory yang berarti kemenangan.
Baca juga : Malaysia Beli 6,4 Juta Dosis Vaksin Sputnik V
Vaksin Sputnik V sampai saat ini telah didaftar di 16 negara dunia, termasuk Republik Islam Iran. Sejumlah negara ini juga telah menandatangani kontrak pembelian atau produksi bersama vaksin ini dengan Moskow. [RSM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya