Nielsen Mundur Dari Kursi Menteri Keamanan Dalam Negeri AS

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) Kirstjen Nielsen mengundurkan diri di tengah ketiakpuasan pemerintah atas kinerjanya mengurangi masuknya imigran ilegal Meksiko.  Presiden Donald Trump mengumumkan pengunduran dirinya itu di akun Twitter pribadinya, Minggu (7/4). "Menteri Keamanan Dalam Negeri Kirstjen Nielsen akan meninggalkan posisinya, dan saya ingin mengucapkan terima kasih atas pelayanannya," cuitnya.

Dalam twit juga, Trump mengatakan, posisi Nielsen akan digantikan Kevin McAleenan, komisaris Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS. McAleenan menangani perbatasan sejak pemerintahan Presiden George W Bush.

Nielsen mengkonfirmasi pengunduran dirinya, di Twitter. "Petang ini saya mengajukan pengunduran diri saya ke @POTUS dan mengucapkan terima kasih atas kesempatan melayani dalam pemerintahan," tulisnya, merujuk pada singkatan President of the United States.

Baca juga : Gubernur Anies Serahkan Santunan Dari BPJS TK Untuk Keluarga Naufal Rosyid

"Saya telah menentukan ini adalah waktu yang tepat untuk mundur, saya berharap menteri berikutnya akan mendapat dukungan dari Kongres dan pengadilan dalam memperbaiki undang-undang yang menghambat kita untuk mengamankan perbatasan Amerika," katanya.

Pengunduran Nielsen (46) ketika gelombang migran telah membanjiri sistem imigrasi AS dalam beberapa bulan terakhir. Nielsen telah memegang posisi tersebut sejak Desember 2017. Tugasnya mencakup imigrasi dan penegakan bea cukai, dan melaksanakan kebijakan kontroversial Trump. Seperti mengurangi jumlah imigran ilegal dari Meksiko. 

Nielsen berulang kali ditanya Demokrat di Kongres, soal upaya membangun tembok di perbatasan dengan Meksiko dan pemisahan anak-anak migran dari keluarga mereka. Nielsen telah menyuarakan semakin frustrasi pada situasi, yang dianggap pemerintah sebagai krisis keamanan nasional. Pekan lalu dia membandingkannya dengan badai Kategori 5. "Tingkat di mana krisis ini berkembang luar biasa," katanya Kamis dalam sebuah wawancara di CNN.

Baca juga : Darmin Beri Sinyal Amerika Melunak

"Jadi kita benar-benar membutuhkan sumber daya tambahan, lebih dari yang dapat kita program ulang atau gunakan di bawah otoritas eksekutif tanpa Kongres."

"Kami telah mencoba semua yang kami bisa di DHS," katanya merunjuk Departemen Homeland Security.

Trump menegaskan, kedatangan imigran melintasi perbatasan selatan AS merupakan keadaan darurat nasional. Baru-baru ini dia mengancam akan menutup perbatasan.

Baca juga : Sejumlah Warga Sentani Kekurangan Air Bersih

Pengunduran Nielsen menambah panjang daftar anggota kabinet Trump yang mundur setelah pemilihan sela November. Sekutu Nielsen, kepala staf Gedung Putih John Kelly, mengundurkan diri pada bulan Desember. Menteri Pertahanan Jim Mattis juga mengundurkan diri pada Desember. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.