Dark/Light Mode

Thailand Ajak Pebisnis Indonesia Pamerin Produk Dalam Negeri

Selasa, 19 Februari 2019 09:32 WIB
Thailand Ajak Pebisnis Indonesia Pamerin Produk Dalam Negeri

RM.id  Rakyat Merdeka - Departemen Promosi Perdagangan Internasional atau Department of International Trade Promotion (DITP) Thailand mengajak pelaku bisnis di Indonesia memamerkan produk elektronik buatan dalam negeri di Bangkok Refrigeration, Heating, Ventilation and AirConditioning (RHVAC) and Bangkok Electric and Electronics (E&E) 2019.

Head of Industrial Product Division, Office of Agricultural and Industrial Trade Promotion DITP, Chanthapat Panjamanond mengatakan, Bangkok RHVAC and Bangkok E&E 2019 bakal digelar di BITEC Bangna mulai 25 hingga 28 September 2019.

“Kami harapkan ada 14 ribu pembeli dan pedagang dari ASEAN dan dari seluruh dunia,” katanya.

Dia berharap, Indonesia bisa mengirimkan perwakilan dari para pelaku bisnisnya untuk memamerkan barang elektronik ataupun produk unggulannya. Menurutnya ini adalah momentum untuk membuka kesempatan membuka jaringan bisnis.

Baca juga : Kokohkan Iswami, Rombongan Wartawan Indonesia Kunjungi Kuala Lumpur

“Pameran memberikan peluang bagi pabrikan Indonesia untuk menghadirkan produk kepada pembeli di seluruh dunia,” tutur Chanthapat.

Pameran bertema One Stop Solutions ini menampilkan rangkaian produk dan layanan yang paling lengkap dari hulu hingga hilir.

Dia menyebut seperti bagian plastik, baja dan bagian karet, motor, kompresor, koil, berbagai model pendingin udara, lemari es, peralatan listrik, serta produk-produk inovatif.

Pihaknya juga akan memamerkan produk perlengkapan pertanian. Salah satu produk yang diunggulkan adalah drone yang khusus dibuat untuk para petani. “Kami juga memiliki drone dengan teknologi khusus pertanian,” katanya.

Baca juga : Wow, Panas Bumi Indonesia Terbesar Kedua Dunia

Dijelaskan, drone yang dipamerkan nanti mampu terbang dengan durasi sekitar 20 menit, drone ini juga bisa menyemburkan obat hama. Selain itu, dia juga menegaskan bahwa alat tersebut biasa digunakan petani untuk memantau pertanian.

Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E adalah forum global yang menunjukkan potensi kedua industri. Thailand telah menjadi produsen hard disk drive nomor satu di dunia, produsen AC terbaik kedua, dan produsen refrigerasi top keempat.

“Bangkok RHVAC 2019 dan Bangkok E&E 2019 pasti akan menjadi ‘Solusi Satu Pintu’ yang membawa pembeli bertemu produsen, dan akan menampilkan serangkaian produk lengkap yang mencakup semua rantai pasokan industri semuanya di satu tempat,” paparnya.

Area pada penyelenggaraan ke lima ini akan diperluas menjadi 23 ribu meter persegi. Sebelumnya hanya 9.000 meter persegi.

Baca juga : Pertamina Ajak Jurnalis Indonesia “Move On”

Diharapkan kata dia, pameran tahun ini akan mengumpulkan 400 peserta pameran yang akan memamerkan produk di lebih dari 1.000 stan.

Perwakilan Asosiasi Pendingin Udara dan Refrigeration, Athit Thienlikhit mengatakan, dalam hal mesin pendingin Thailand sudah dipercaya banyak industri dan perusahaan yang membutuhkan.

Bahkan negara ini sudah menempati urutan kedua eksportir mesin pendingin termasuk AC. “Pabrik pendingin udara kami berstandar dunia. Kami memproduksi produk rumah tangga dan industri untuk merek lokal dan internasional,” ujarnya.

Pada Tahun 2018, Thailand memiliki nilai ekspor tertinggi kedua setelah Cina dan memproduksi hampir 100 persen kebutuhan elektronik untuk dalam negeri. (JAR)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.