Pemuda OKI Dunia Bangga Jokowi Kutuk Keras Agresi Militer Israel

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemuda Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) Dunia mengapresiasi sikap tegas Presiden Jokowi terhadap agresi militer Israel ke Palestina. Pemuda OKI juga mendukung upaya OKI senior menggelar sidang darurat menyikapi serangan Israel yang memakan korban ratusan warga Palestina.

“Kami bangga dengan Presiden Jokowi yang bersikap tegas terhadap Israel dan mendorong gerakan nonblock serta mendorong Sekjend PBB di New York segera menggelar sidang umum darurat,” kata Presiden Pemuda OKI Dunia, Tantan Taufiq Lubis dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/5).

Menurut Tantan, apa yang disampaikan Jokowi mewakili suara rakyat Indonesia yang mengutuk agresi Israel ke Palestina. Apalagi, langkah itu dilakukan dengan mengutus menteri Luar Negeri Retno Marsudi menghadiri pertemuan darurat tingkat Menlu Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau xtraordinary Open-ended Ministerial Meeting of the OIC Executive Committee yang diselenggarakan secara virtual, Ahad, 16 Mei 2021.

Baca juga : Bamsoet Dukung Pembangunan Pelabuhan Pesinggahan Di Klungkung Bali

“Saat ini, kami melihat ada setitik harapan atas bersatunya pemimpin negara muslim anggota OKI. Apalagi, sidang umum yang diinisiasi oleh Arab Saudi ini berhasil mengumpulkan mayoritas pemimpin negara anggota OKI, termasuk Indonesia dan menyampaikan kecaman serta kutukan yang sama terhadap penjajah Israel atas Palestina,” terang Tantan.

Untuk mendukung Palestina, Tantan berharap semua negara menegaskan kembali dukungan dan solidaritas tanpa syarat kepada rakyat Palestina.

Mengutuk keras serangan di dalam lokasi Masjid Al Aqsa di Al Quds Timur serta menentang kegiatan pemukiman ilegal, perampasan, pembongkaran dan penggunaan kekuatan yang berlebihan oleh Israel di wilayah pendudukan Palestina.

Baca juga : Bela Palestina, Anggota Kongres AS Kritik Dukungan Ke Israel

Pemuda Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) Dunia juga mengusulkan kepada negara-negara anggota untuk membuat dan mendanai "paket pemuda khusus" yang didedikasikan untuk memberdayakan pemuda Palestina, yang terluka atau terpengaruh oleh tindakan tidak sah dari kekuasaan pendudukan.

“Kami menghormati militansi dan ketabahan rakyat Palestina serta perjuangan mereka yang gagah berani untuk mewujudkan aspirasi nasional mereka yang sah dan hak-hak yang tidak dapat dicabut untuk menentukan nasib sendiri. Bangsa Palestina harus segera merdeka, Rakyat Indonesia akan berupaya sekuat tenaga mewujudkan kebebasan dan kemerdekaan Rakyat Palestina,” jelas Tantan yang juga ketua NYC Indonesia.

Sementara itu, Presiden Pemuda OKI Indonesia, Astrid Nadya Rizkita mengatakan sebagai tindak lanjut dari pertemuan darurat pemimpin negara negara OKI, pada Jumat (21/5) pihaknya akan menggelar unjuk rasa di Kedutaan Amerika sebagai bentuk tekanan terhadap Presiden AS, Joe Biden yang dengan terbuka mendukung agresi militer Israel terhadap Palestina.

Baca juga : AS Pulangkan Warga Dan Militernya Dari Israel

“Kami ingin Amerika Serikat tidak menjalankan kebijakan standar ganda dan melindungi teroris Israel,” kata Astrid Nadya. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.