Lepas Dari Ortu, Bocah Imigran 3 Tahun Nangis di Perbatasan AS-Meksiko

RM.id  Rakyat Merdeka - Bocah migran berusia 3 tahun ditemukan tengah berurai airmata, saat ditemukan penjaga perbatasan AS di lembah Rio Grande, dekat Brownsville, Texas, Selasa (24/4) pagi. Ia tengah berjalan sendirian di kebun jagung Texas, dekat perbatasan AS dan Meksiko.

"Nama dan nomor telepon yang bisa dihubungi, tertulis di sepatunya," ujar sumber resmi, seperti dikutip BBC.

Baca juga : Tumpang Sari Jahe Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Dalam cuitannya di Twitter, petugas Custom and Border Protection (CBP) alias Bea Cukai dan Perbatasan AS meyakini, anak laki-laki ini terpisah dengan rombongan, yang kocar-kacir saat bertemu petugas.

Petugas mengaku sulit mengidentifikasi siapa orangtua bocah malang tersebut. Apalagi, anak itu juga belum bisa berbicara dengan lancar, untuk menjelaskan siapa dirinya dan keluarganya.

Baca juga : Wiranto Tersinggung Pernyataan Prabowo

Anak itu kemudian dibawa ke RS untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Puji syukur, kondisinya baik. Tak ada luka ataupun cedera. Ia ditempatkan di barak khusus anak-anak pekerja di Texas oleh Kementerian Kesehatan dan Pelayanan, sampai orangtuanya menghubungi petugas CBP.

"Besar kemungkinan, dia dibawa oranhtuanya yang merupakan imigran Amerika Tengah, yang memasuki wilayah AS secara ilegal," ujar CBP kepada BBC, Selasa (24/4).

Baca juga : Lawan Tak Seimbang, Pertarungan Tak Menarik

Menurut sumber resmi, pemerintah AS menaham 400 imigran ilegal dari Amerika Tengah, yang coba-coba memasuki wilayah AS secara tak resmi. Mereka adalah bagian dari 3.000 pengungsi caravan, yang ditahan selama serangan di Chiapas. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.