Perangi Corona, Inggris Mau Sumbang 100 Juta Dosis Vaksin

RM.id  Rakyat Merdeka - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengatakan, Inggris akan menyumbangkan 100 juta dosis vaksin Covid-19 ke negara-negara yang membutuhkan pada tahun depan. Termasuk lima juta vaksin yang dimulai dalam beberapa pekan mendatang.

Menurut PM Johnson, para pemimpin G-7 akan menyepakati perluasan pembuatan vaksin Covid-19 global untuk menyediakan setidaknya satu miliar dosis kepada dunia melalui skema berbagi dan pendanaan. 

Baca juga : AHY: Ini Tugas Kita Semua

Pengumuman itu disampaikan setelah Amerika Serikat mengatakan akan menyumbangkan 500 juta dosis vaksin kepada 92 negara miskin dan berpenghasilan menengah ke bawah.

Komitmen tersebut menyusul meningkatnya seruan agar negara-negara kaya meningkatkan upaya mereka untuk berbagi vaksin Covid-19 dengan negara-negara kurang berkembang. Sementara badan amal memperingatkan situasi saat ini mengarah pada apartheid vaksin.

Baca juga : Genjot Vaksinasi, RI Kembali Terima 1,5 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca

Inggris yang sudah memesan lebih dari 400 juta dosis menghadapi kecaman karena belum mulai memberikan sumbangan kepada negara-negara miskin. PM Johnson berjanji akan segera menyumbangkan vaksin.

“Sebagai hasil dari keberhasilan program vaksin Inggris, kami sekarang berada dalam posisi untuk berbagi sebagian dari kelebihan dosis kami dengan mereka yang membutuhkannya,” ujar PM Johnson dikutip AFP, Jumat (11/6).

Baca juga : Tahun Ini, Kemnaker Mau Bangun 25 BLK Komunitas Di Papua

Pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-7, PM Johnson berharap para pemimpin G-7 ikutan menyumbang vaksin.

"Pada KTT para pemimpin dunia diharapkan mengumumkan bahwa mereka akan memberikan setidaknya satu miliar dosis vaksin virus corona kepada dunia dan menetapkan rencana untuk memperluas pembuatan vaksin guna mencapai tujuan itu,” terangnya. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.