Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Seorang pria di Inggris, gagal menjalankan aksi perampokan di bank. Hal itu terjadi karena hal sepele, yakni tulisan tangannya jelek sehingga kasir bank tidak bisa membaca ancamannya.
Pria bernama alan Slattery itu, dituntut atas beberapa kali upaya perampokan di East Sussex, Inggris.
Baca juga : Persija Latihan Bersama, Dwiki Arya Fokus Benahi Stamina
Namun aksinya tak selalu mulus. Hanya satu aksi perampokan nya yang sukses mendapatkan hasil. Yakni sebesar 3.300 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 47,4 juta. Sedangkan dua upaya lainnya, gagal.
Upaya perampokannya yang pertama, dilakukan Slattery di Nlationwide Building Society pada 18 Maret 2021. Ia menyelipkan sebuah kertas ke petugas kasir. Tapi, dia keluar tanpa mendapatkan yang diinginkannya.Karena teller tidak dapat membaca tulisannya.
Baca juga : Niat Yenny Tulus Dan Mulia
Namun setelah dia pergi, staf mengetahui bahwa catatan itu sebenarnya berisi ancaman. Isinya bertuliskan, “Pengamanan anda tidak akan menghentikan apa yang saya dapatkan. Serahkan saja 10an dan 20an (dolar), Pikirkanlah tentang pelanggan.”
Polisi memastikan kegagalan perampokan karena tulisan pelaku jelek. “Ancaman dengan tulisan tangan Slattery yang buruk menggagalkan usahanya untuk merampok bank,” ujar Polisi Sussex, dikutip dari New York Post, kemarin.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya