Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Google Doodle Hari Ini Raja Ali Haji, Pahlawan Nasional Peletak Dasar Bahasa Indonesia
Sabtu, 5 November 2022 10:30 WIB
Sebelumnya
Raja Ali Haji menciptakan Gurindam Dua Belas di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau, saat berusia 38 tahun. Pembuatan karya sastra ini dilatarbelakangi konflik internal kerajaan dan tekanan penjajah pada Kesultanan Riau-Lingga. Tujuannya, agar nilai-nilai keislaman tidak terkikis oleh konflik internal dan eksternal yang terjadi pada masyarakat Melayu saat itu.
Baca juga : IKN Nusantara Jembatan Emas Peradaban Baru Indonesia
Gurindam Dua Belas kemudian diterbitkan Belanda pada 1953. Raja Ali Haji tutup usia pada 1873 di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau. Jenazahnya kemudian disemayamkan di Kompleks Pemakaman Engku Putri Raja Hamidah. Guna mengenang karya sastranya, Gurindam Dua Belas diabadikan sepanjang dinding bangunan makan Raja Ali Haji.
Baca juga : Sah, Nurhasan Jadi Ketua Profesor Olahraga Indonesia
Selain Gurindam Dua Belas, Raja Ali Haji menghasilkan karya tersohor lain, termasuk: Bustan al-Kathibin (1857) Kitab Pengetahuan Bahasa (1850-an) Intizam Waza'if al-Malik (1857) Thamarat al-Mahammah (1857).***
Baca juga : Jokowi: Alhamdulillah, FIFA Tak Jatuhkan Sanksi Untuk Sepak Bola Indonesia
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya