Kadis Dukcapil Resmikan Pemugaran Musala Al-Ikhlas Kalibata Tengah

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Budi Awaludin melakukan peletakan batu pertama pemugaran Musala Al-Ikhlas di Jalan Kalibata Tengah, RT 10/07, Kelurahan Kalibata, Kecamatan, Pancoran, Senin (28/2).

Budi mengatakan, sejumlah bagian bangunan Musala Al-Ikhlas saat ini sudah mengalami kerusakan. Termasuk, kebocoran saat terjadi hujan.

"Rehab total Musala Al-Ikhlas dilakukan untuk lebih memberikan kenyamanan dan dapat meningkatkan kekhusukan jemaah dalam beribadah," ujar Budi yang mengemban juga amanah sebagai Ketua Umum Pemugaran Musala Al-Ikhlas.

Budi menjelaskan, tempat ibadah yang juga dikenal dengan Musala Guru Ijo ini didirikan sejak tahun 1945, konon menjadi musala pertama di lingkungan Kalibata. "Saya banyak memiliki kenangan di sini. Sehingga, ketika diberikan amanah untuk memimpin pemugaran musala ini saya langsung menerima," terangnya.

Baca juga : Jokowi Resmikan PLTA Poso Dan PLTA Malea Di Sulawesi Tengah

Menurutnya, desain Musala Al-Ikhlas/Guru Ijo yang baru akan memuat kearifan lokal bernuansa Betawi. "Kita ingin musola ini juga menjadi bagian sejarah yang tidak dilupakan generasi muda," tandasnya.

Budi mengajak, warga dan masyarakat luas dapat ikut berkontribusi memakmurkan tempat ibadah, salah satunya Musala Al-Ikhlas ini.

"Untuk estimasi biaya rehab total mencapai Rp 2.236.840.000. Alhamdulillah, per hari ini sudah tercapai sekitar 10 persen dari total kebutuhan, semoga semakin banyak donatur," ungkapnya.

Dia menambahkan, donasi dapat disalurkan melalui Bank Syari Indonesia dengan nomor rekening 7190121334 atas nama Musala Al-Ikhlas, Bank Rakyat Indonesia nomor rekening 033901121662502 atas nama, Bank Mandiri nomor rekening 1240011121648.

Baca juga : 3 Maskapai Asing Ajukan Pengaktifan Kembali Rute Penerbangan Ke Bali

"Semoga Allah membalas budi baik para donatur dan rehab total Musala Al-Ikhlas ini bisa segera selesai," ucapnya.

Lurah Kalibata Kamaludin sangat menyambut baik rehab total Musala Al-Ikhlas. Terlebih, jumlah penduduk juga semakin bertambah. "Semoga ini semakin mengakomodir kebutuhan ibadah warga, semakin memberikan kenyamanan," bebernya.

Sementara itu, tokoh masyarakat setempat, warga RT 10/07, Kelurahan Kalibata, Nizar Sholeh mengaku bersyukur dengan adanya rencana pemugaran musala yang kali terakhir dilakukan pada 38 tahun silam.

"Semoga ke depan semakin memberikan kenyamanan ibadah dan bisa mendukung peningkatan syiar Islam," tutur Nizam, yang juga Dewan Penasehat Musala Al-Ikhlas.

Baca juga : Bamsoet Dorong Pemuda Pancasila Aktif Bangun Soliditas Bangsa

Ia mengaku bangga, salah seorang warga dan jemaah Musala Al-Ikhlas, Budi Awaludin yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta sangat konsern untuk memakmurkan musala.

"Beliau konsisten membantu kegiatan musala, baik yang bersifat formal maupun non-formal. Alhamdulillah, Pak Budi Awaludin sangat luar biasa, kami bersyukur kepada Allah, ada warga asli Kalibata yang salatnya di sini, ibadah di sini, diangkat derajatnya menjadi orang penting di bawah kepemimpin Gubernur DKI Jakarta, Pak Anies Baswedan," tandasnya. [MRA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.