Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - BPBD DKI Jakarta mencatat, ada empat wilayah terendam banjir pesisir atau rob. Yakni, Pademangan, Penjaringan, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan Kepulauan Seribu.
“Kami berkoordinasi dengan SKPD terkait, lurah camat dan pengurus RT/RW untuk memantau ketinggian air rob selama 24 jam. Khususnya di lokasi-lokasi yang berisiko banjir rob ini,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, di Jakarta, Rabu (18/5).
Isnawa mengatakan, banjir pesisir atau rob disebabkan adanya fase bulan purnama yang bersamaan dengan Perigee (jarak terdekat bulan ke bumi). Sehingga terjadi peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang lebih signifikan.
Baca juga : Formula E Jakarta, Harumkan Nama Besar Indonesia
Saat ini, berbagai upaya antisipasi dan penanganan rob telah dilakukan. Di antaranya Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI sudah melakukan pergantian pompa stasioner di rumah pompa Waduk Muara Angke dan menyiagakan pompa mobile di Posko Satpel SDA Kali Asin Muara Karang.
Selain itu, Dinas SDA DKI Jakarta juga melakukan pemompaan air rob dari kantong-kantong rumah warga di kawasan Ancol menggunakan pompa mobile saat pasang air laut sudah mulai surut. Apabila air masih tinggi dan dianggap membahayakan, warga sekitar akan dipindahkan sementara ke lokasi pengungsian terdekat seperti di Masjid dan Kantor RW 08, Kelurahan Ancol.
“Jadi apabila terjadi air rob di kawasan Ancol maka dilakukan pemompaan terhadap genangan air di RW 07, Kawasan Ancol,” urai Isnawa.
Baca juga : Sinergi Erat Pemerintah-BI Ciptakan Stabilitas Perekonomian
Ia juga mengungkapkan, saat ini di wilayah Kamal Muara, Penjaringan, Kementerian PUPR tengah melakukan percepatan pembangunan tanggul NCICD dengan melanjutkan tanggul yang sudah dibangun Dinas SDA DKI Jakarta.
"Pembangunan tanggul permanen di kawasan Pelindo juga akan dilanjutkan pada tahun ini," jelasnya.
Isnawa menambahkan, pihaknya telah menyediakan informasi peringatan dini banjir ROB dan memantau Tinggi Muka Air (TMA) pada pintu-pintu air kepada warga melalui media sosial (Instagram, Twitter, Facebook, dan Telegram) dan pada website bpbd/jakarta.go.id serta WAG yang beranggotakan Camat, Lurah dan OPD teknis lainnya.
Baca juga : Airlangga Hartarto Berpeluang Memecah Polarisasi Politik
“Kami harapkan masyarakat bisa memanfaatkan layanan 112, sehingga kami bisa cepat merespon pengaduan," tandasnya. (MRA)
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya