RS Siloam Surabaya Pastikan Seluruh Pasien Aman

Longsornya proyek galian di Jalan Raya Gubeng Surabaya, Jawa Timur yang terjadi pada Selasa (18/12) malam, dipastikan tidak menganggu operasional RS Siloam Surabaya. Rumah sakit yang tergabung dalam jaringan Lippo Group ini bahkan memastikan seluruh pasien yang ditangani, tetap dalam  kondisi aman.

“Kami turut prihatin atas kejadian ini. Kami pastikan seluruh pasien berada dalam kondisi aman. Semoga, musibah ini dapat segera diselesaikan. Kami mendukung sepenuhnya investigasi yang dilakukan oleh instansi terkait,” ujar General Affair Manager RS Siloam Surabaya, Budijanto Surjowinoto, dalam keterangan tertulis yang diterima Rakyat Merdeka.

Mengenai proyek pembangunan basement Siloam yang diduga menjadi pangkal longsornya jalan tersebut, Budijanto  menjelaskan saat ini memang sedang dibangun sarana ritel dan kesehatan di sebuah lahan di belakang rumah sakit tersebut oleh pemilik proyek. Dalam hal ini, pemilik proyek telah menyerahkan pelaksanaan proyek sepenuhnya kepada kontraktor, yaitu PT Nusantara Konstruksi Engineering (NKE). Nantinya, RS Siloam Surabaya hanya sebagai pengguna/penyewa pada saat bangunan sudah selesai.

“PT NKE sebagai kontraktor proyek telah berkoordinasi dengan PT Bina Marga, Kantor Walikota Surabaya, dan semua instansi terkait untuk memastikan keamanan sekitar proyek. Perbaikan akan segera dilakukan, sehingga jalan dapat berfungsi kembali,” jelas Budijanto. [OKT]

Baca juga : James Riady: Ketemu Neneng, Cuma Silaturahmi

RM.id  Rakyat Merdeka -

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.