Jamkrida Kudu Makin Banyak Bantu UMKM

 Sebelumnya 
Ratu mengungkap, pameran ini bertujuan untuk memper­temukan para Pejabat Pem­buat Komitmen (PPK), Peja­bat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), dan Pejabat Pengadaan Barang/Jasa (PPBJ) DKI Ja­karta dengan para produsen produk dalam negeri yang sudah bersertifikat TKDN. Sehingga produk dalam negeri bisa lebih banyak memenuhi kebutuhan pengadaan barang atau jasa di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Ke depan, kata dia, pameran yang sebelumnya dilakukan setahun tiga kali, akan ditingkatkan menjadi sebulan sekali. Melalui cara demikian, para OPD di­harapkan dapat memenuhi kebu­tuhannya dengan menggunakan produk dalam negeri.

“Nanti kami akan mengundang dinas-dinas terkait. Bahkan, semua Wali Kota, kecamatan hingga kelurahan,” ujarnya.

Baca juga : Pariwisata & Maskapai Lokal Makin Bergairah

Wakil Ketua Dewan Per­wakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Rany Mauliani mendorong para pelaku UMKM agar terus berinovasi dengan meningkatkan kualitas produk. Sehingga, produk yang dihasil­kan bisa bersaing di pasaran yang lebih luas.

Menurut Rany, para pelaku UMKM harus lebih berani me­nampakkan diri dan mempromo­sikan produk-produknya. Hal ini dapat dimulai dari meningkatkan digitalisasi dan edukasi bisnis di tengah persaingan yang ketat.

“Mendaftar sertifikasi halal kini sudah mudah. UMKM harus berani tampil,” katanya.

Baca juga : Kemitraan Strategis Kerek Kualitas Pengelolaan Bandara Kualanamu

Rany menjelaskan, untuk memacu semangat berjualan, para pelaku UMKM bisa mulai ikut komunitas agar bisa pro­mosi produk.

“Semoga produktivitas dan kualitas produk UMKM tetap terjaga agar bisa bertahan dan terus berkembang,” tandasnya.

Anggota Komisi BDKI Jakarta, Nur Afni Sajim mendukung lang­kah Dinas PPKUKM dalam meningkatkan produk dalam negeri. Dia mengapresiasi acara pameran Business Matching P3DN.

Baca juga : Mahfud Uraikan Pemikiran Mbah Hasyim Soal Jihad Pertahankan Keutuhan Bangsa

“Kegiatan pameran maupun sosialisasi perlu kita dukung. Kami harap acara seperti ini lebih digalakkan lagi,” ujarnya, Jumat (10/2).

Afni bilang, produk dalam negeri UMKM tidak kalah den­gan produk impor. Hanya saja, Pemprov DKI perlu meningkat­kan kembali sosialisasi untuk menumbuhkan rasa cinta produk lokal di masyarakat.

Politisi Demokrat ini mendorong Pemerintah Pusat maupun Daerah lebih banyak membelan­jakan anggarannya untuk belanja produk dalam negeri. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.