Gubernur Anies, Please Atensinya...

RM.id  Rakyat Merdeka - Tingkat keterisian ruang isolasi dan unit perawatan intensif (ICU) di 98 rumah sakit (RS) rujukan virus Covid-19 di Jabodetabek, semakin meningkat. Ranjang RS yang tersisa, makin sedikit.

Ini tentunya menjadi alarm keras bagi masyarakat dan kepala daerah se-Jabodetabek. Lewat akun Twitter-nya, Dokter Spesialis Paru Jaka Pradipta mengingatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terhadap kemungkinan kolapsnya layanan rumah sakit di Ibu Kota. 

 "Dalam seminggu ini, 3 dokter yang bekerja bersama saya di RS terinfeksi Covid. Ruang isolasi untuk pasien penuh. Hampir tiap hari, merujuk karyawan RS yang terinfeksi ke Wisma Atlet. Kemungkinan, tidak lama lagi RS Jakarta akan mulai kolaps. Dimohon atensinya kepada Pak @aniesbaswedan," tulisnya.

Baca juga : Musuh Anies Pada Berisik

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta per 22 November 2020, tingkat keterisian ranjang isolasi Covid-19 dan ICU di 98 rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Jakarta yang berjumlah 6.016, telah mencapai 75 persen. dengan total pasien isolasi sebanyak 4.512 orang. Alias cuma sisa 25 persen, atau 1.495 bed.

Sedangkan tingkat ketersediaan tempat tidur ICU pasien Covid-19, sudah tembus ke angka 69 persen, dengan total pasien 578. Praktis, sisa ranjang ICU yang tersedia, tinggal 259. Atau hanya 31 persen.

Tingkat keterpakaian ruang tempat tidur isolasi harian atau ruang rawat inap secara berturut-turut tiap pekannya adalah 66 persen (10/10), 63 persen (17/10), 59 persen (24/10), 54 persen (31/10), 56 persen (7/11), 63 persen (14/11) dan 73 persen (21/11).

Baca juga : Gubernur Anies Ancam Tarik Rem Darurat Lagi

Sedangkan tingkat keterpakaian ruang ICU secara berturut-turut adalah 67 persen (10/10), 66 persen (17/10), 62 persen (24/10), 59 persen (31/10), dan 60 persen (7/11), 68 persen (14/11), dan 70 persen (21/11).

Untuk menambah tempat tidur isolasi, pemerintah pusat telah berkolaborasi dengan berbagai hotel di Jakarta. Fasilitas ini dapat digunakan masyarakat secara gratis.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan sejumlah lokasi untuk tempat isolasi mandiri. Paling anyar, Graha Wisata Ragunan di Jakarta Selatan, yang siap menerima pasien Covid-19 dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) dengan koordinasi Puskesmas.

Baca juga : Anies Sudah Pantas Naik Kelas?

Graha Wisata Ragunan memiliki total 76 kamar yang dapat menampung 152 pasien. Tersedia pula kamar untuk petugas medis dan kamar pemeriksa atau klinik. Juga ada fasilitas TV dan Wifi di setiap kamar, serta layanan laundry. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.