Dark/Light Mode

Presiden Akan Ajak Pimpinan G20 Tinjau Konservasi Mangrove Di Bali

Kamis, 2 Desember 2021 13:45 WIB
Presiden Jokowi bersama Ibu Negara tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, disambut pasukan jajar kehormatan, Kamis (2/12). (foto:IGjkw)
Presiden Jokowi bersama Ibu Negara tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, disambut pasukan jajar kehormatan, Kamis (2/12). (foto:IGjkw)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengajak 20 pimpinan Group of Twenty (G20) untuk meninjau lahan konservasi mangrove di Bali, saat Konferensi Tingkat Tinggi G20.

Jokowi ingin menunjukkan keseriusan Indonesia dalam merestorasi dan merehabilitasi hutan mangrove untuk mengatasi masalah perubahan iklim.

"Kita tunjukkan secara konkret dan real di lapangan. Nanti 20 kepala negara akan kita ajak semuanya ke sini,” kata Presiden usai peninjauan Mangrove Conservation Forest, Bali, sebagaimana ditayangkan Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (2/12).

Baca juga : Presidensi G20, Pemerintah Bakal Gandeng Komunitas Media Nasional Dan Internasional

Presiden menekankan, Indonesia akan menunjukkan komitmen yang kuat dalam mengatasi dampak perubahan iklim.

“Keseriusan kita merestorasi hutan mangrove, merehabilitasi hutan mangrove, merestorasi hutan gambut, merestorasi lahan kritis di negara kita,” kata Presiden.

Hutan mangrove dikenal sebagai kawasan yang berperan dalam menyerap dan menyimpan emisi karbon sehingga dapat menekan tingkat pemanasan global.

Baca juga : Andika Mulai Siapkan Pengamanan Di Bali

Selain meninjau kawasan konservasi mangrove, Jokowi akan meninjau infrastruktur jalan, pedestrian, jembatan, dan sejumlah lokasi di kawasan Nusa Dua, Bali, yang menunjang penyelenggaraan KTT G20. Presiden ingin meninjau langsung lokasi-lokasi yang akan dikunjungi oleh para pimpinan G20 saat KTT G20.

G20 merupakan forum global yang terdiri dari 19 negara dan satu Uni Eropa (UE). Mulai 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022, Indonesia akan memegang Presidensi G20, forum yang menyumbang 80 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dunia dan 75 persen ekspor dunia.

Saat KTT G20 di Roma, Italia, 30-31 Oktober 2021 lalu, Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki lebih dari 20 persen total area mangrove dunia yakni 3,3 juta hektare, yang merupakan terbesar di dunia.

Baca juga : Pengamat Minta Pemerintah Tindak Tegas Imigran Nakal

Turut mendampingi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, dan jajaran pejabat terkait lainnya.[MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.