Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Biar Tak Masalah Di Pemilu
Mahfud: Penyelesaian Sengketa Kudu Presisi
Sabtu, 18 Desember 2021 06:55 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memprediksi, kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 akan banyak konflik.
Pasalnya, Pemilu akan dilaksanakan secara serentak. Lalu, Mahfud meminta, agar penyelesaian sengketa Pemilu harus presisi.
Baca juga : Pemilu 2024 Terbesar & Terumit, Penyelesaian Sengketa Harus Presisi
“Putusan penyelesaian sengketa proses haruslah presisi, sehingga tidak terbuka sedikit pun ruang atau celah putusan itu dipersoalkan,” kata Mahfud melalui Deputi VI Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam, Janedjri M Gaffar, dalam acara bertajuk ‘Seminar dan Lokakarya Nasional Penguatan Literasi Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu dan Pilkada’ di Jakarta, kemarin.
Menurut Mahfud, salah satu tujuan penyelesaian sengketa proses Pemilu harus presisi untuk memberikan legitimasi proses dan hasil Pemilu.
Baca juga : Pupuk Indonesia Targetkan Seribu Kios
Dia menilai, penyelenggaraan Pemilu yang jujur dan adil menjadi penentu terwujudnya upaya pencapaian tujuan nasional.
Selain itu, lanjut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini, keberhasilan Pemilu juga menentukan pembentukan pemerintahan yang demokratis melalui pergantian kekuasaan secara damai.
Baca juga : Indonesia Bahas Pembiayaan Hijau Di Presidensi G20
“Di beberapa negara, kegagalan penyelenggaraan Pemilu yang demokratis menjadi momentum titik balik yang justru melahirkan diktator atau perang sipil,” ujarnya.
Menteri Pertahanan era Presiden Gus Dur ini mengklaim, Pemilu di Indonesia merupakan Pemilu terbesar dan terumit di dunia.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya