Mantan Bupati Buru Selatan Tersangka KPK Punya Harta Rp 15,8 M, Di Antaranya 20 Kapal Ikan Tuna

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan mantan Bupati Buru Selatan Tagop Sudarsono Soulisa sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Buru Selatan, Maluku tahun 2011-2016.

Berapa harta Bupati Buru Selatan dua periode itu? Dilansir dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disetorkannya ke KPK pada 13 September 2021, saat akhir menjabat, Tagop tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 15,8 miliar.

Baca juga : KPK Tetapkan Eks Bupati Buru Selatan Tersangka Suap Dan Pencucian Uang

Hartanya terdiri dari 10 tanah dan bangunan, serta 10 tanah yang tersebar di Kota Ambon, Buru Tengah, Maluku Tengah, Tangerang Selatan, hingga Jakarta Pusat. Totalnya mencapai Rp 10,28 miliar.

Untuk kendaraan, Tagop memiliki tiga mobil, yakni Suzuki Futura Pick Up tahun 2007 senilai Rp 45 juta, CRV Jeep tahun 2011 senilai Rp 280 juta, dan Suzuki Double Cabin tahun 2013 senilai Rp 225 juta.

Baca juga : Mantu Luhut Yang Jadi Pangkostrad Nggak Punya Mobil, Hartanya Rp 51,65 M

Dia juga memiliki satu motor Honda Beat tahun 2016 senilai Rp 9 juta, serta 20 unit kapal ikan tuna mesin tempel tahun 2003 senilai Rp 250 juta. Untuk alat transportasi dan mesin ini, totalnya Rp 809 juta.

Dia juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 1,47 miliar. Lalu, kas dan setara kas Rp 4,27 miliar. Dengan begitu, total harta Tagop sebesar Rp 16.829.544.859. Namun, dia memiliki utang sebesar Rp 970 juta. Sehingga total harta Tagop setelah dikurangi utang adalah Rp 15.859.463.923. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.