Habis Kontak Erat Dengan Yang Positif Covid, Langsung Isoman

RM.id  Rakyat Merdeka - Tingginya laju penularan Covid-19 varian Omicron membuat waswas. Bahkan, kontak erat dengan Orang Tanpa Gejala alias OTG sering kali tak terhindarkan. Jika itu terjadi, segera lakukan tes Covid-19 dan langsung isolasi mandiri (isoman).

Akun @perupadata mengungkapkan, orang yang melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19 harus tetap melakukan karantina/isoman selama 5 hari. Meski, hasil tesnya dinyatakan negatif. Hal ini mengingat adanya masa inkubasi virus.

“Sementara mengutip CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat), bagi yang positif perlu isolasi selama 5 hari, atau harus dilanjutkan jika masih ada gejala, plus 5 hari kemudian menghindari bepergian,” ungkap @perupadata.

Baca juga : Ada Yang Posting Foto Mega Sedang Nangis

Akun @duplicat3account menjelaskan, definisi isoman. Kata dia, isoman berarti tidak kontak dengan siapa pun sedapat mungkin. Bahkan, dengan orang rumah.

“Setelah 5 hari mungkin maksudnya sudah boleh dilonggarkan. Tapi sedapat mungkin jangan kontak dengan orang luar dulu sampai hari ke 10,” jelas dia.

Akun @zahranadara bercerita tentang pengalamannya sebagai tracer. Kata dia, tidak semua orang mempunyai pemahaman, kesadaran dan kemauan untuk di-tracing Covid-19. Dia bilang, boro-boro untuk swab, mereka yang positif saja banyak yang tidak mau isoman.

Baca juga : Pol Espargaro Langsung Gaspol

“Jadi, untuk tracing kontak erat itu menurut saya masih sangat dibutuhkan,” katanya.

Akun @Quch·17 mengajak orang dengan kontak erat segera melakukan tes dan menjalani isoman. Waktu yang baik untuk tes setelah kontak erat adalah secepatnya. Kalaupun hasilnya negatif, tetap harus isolasi sampai 5 hari.

“Habis itu baru tes lagi, dan kalau negatif, baru boleh beraktivitas lagi,” tuturnya.

Baca juga : Jaga Kebugaran, Pemain Persija Positif Covid-19 Juga Dapat Menu Latihan

Menurut @ExxceL150, ada tiga hal yang harus dilakukan bagi orang yang kontak erat dengan pasien Covid-19. Yaitu, segera lakukan karantina/isolasi mandiri, lapor ke Puskesmas terdekat dan lakukan swab PCR atau Antigen.

“Jangan panik, tetap patuhi protokol kesehatan (prokes),” sarannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.