Paloh Tak Setuju Reshuffle

RM.id  Rakyat Merdeka - Isu bakal ada reshuffle kabinet di Rabu Pon akhir Maret ini, ditanggapi sinis oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Bos Media Group itu secara tegas menyatakan, tidak setuju. Dia beralasan, Presiden Jokowi nyaman dengan susunan kabinet saat ini.

Ketidaksetujuan itu disampaikan Paloh usai bertemu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, di NasDem Tower, Jakarta, kemarin. Pertemuan Paloh dan Airlangga ini, berlangsung tertutup. Airlangga tiba di gedung baru Partai NasDem itu, pukul 12.18 WIB. Ia membawa rombongan kecil. Yang ikut hanya pengurus inti DPP Partai Golkar. Yaitu, Sekjen Lodewijk Paulus dan tiga Waketum yakni Agus Gumiwang Kartasasmita, Nurul Arifin, dan Rizal Mallarangeng. Plus ada Ketua Bidang Perempuan DPP Golkar Airin Rachmi Diany. Sebagian besar kompak memakai batik corak kuning.

Rombongan ini disambut sejumlah petinggi NasDem. Selain Paloh, ada Bendahara Umum Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Enggartiasto Lukita, hingga Anggota Majelis Tinggi Lestari Moerdijat.

Baca juga : Ketemu Airlangga, Petani Sawit Usulkan Jokowi 3 Periode

"Silaturahmi aja," kata Airlangga, menjawab pertanyaan wartawan, soal pertemuan itu.

Menurut Airlangga, silaturahmi ini berlangsung hangat. Sebab, bagi Airlangga, Paloh adalah seniornya di Golkar. Pengabdian Paloh di Golkar juga masih jauh lebih lama ketimbang di NasDem. Dibilang demikian, Paloh mesem-mesem.

Lalu, Paloh Cs dan Airlangga Cs masuk ruangan. Pertemuan berlangsung cukup lama, hampir 3 jam. Selain bicara serius dalam pertemuan tertutup itu, Airlangga juga dibawa keliling oleh Paloh melihat-lihat gedung baru 23 lantai ini.

Baca juga : Genjot Produksi, Airlangga Groundbreaking Perluasan PT Smelting Gresik

"Saya pernah berkunjung kantor partai-partai lain di luar negeri, saya lihat tidak ada yang bisa, kalah keren dibandingkan kantor NasDem ini," puji Airlangga, usai pertemuan.

Lalu, apa saja yang dibahas? Kata Airlangga, ada banyak. Menko Perekonomian ini cerita, bahasan mulai dari yang makro hingga mikro. Antara lain, pesan Paloh yang meminta agar keberlanjutan pemerintahan dijaga dan tantangan-tantangan yang dewasa ini tidak biasa, dijawab dengan baik. "Karena pertemuannya tertutup, ada yang dibuka, ada yang ditutup," guyon Airlangga.

Ketika ditanya soal reshuffle, Airlangga buru-buru mempersilakan Paloh bicara. Orator ulung dan kerap bicara blak-blakan itu menjawab tegas. "Tidak ada reason untuk reshuffle," ucap Paloh, dengan sedikit mengangkat kedua tangannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.