Musuh Anies Langsung Nyaring

RM.id  Rakyat Merdeka - DI tengah kabar baik pembangunan sirkuit Formula E yang pengerjaannya sudah mencapai 90 persen, terselip kabar yang kurang baik. Target penonton Formula E menyusut dari 90 ribu menjadi 10 ribu orang. Pemangkasan target penonton ini tentu saja bikin musuh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan langsung nyaring, menembakkan serangan.

Menyusutnya target penonton Formula E ini disampaikan Vice President of Infrastructure and General Affairs Formula E, Irawan Sucahyono. Kata dia, dengan lokasi sirkuit yang terbatas, maka kapasitas kursi penonton Formula E hanya 10 ribu. Namun, jumlah ini bisa saja bertambah setelah ditinjau Formula E Operation (FEO).

Baca juga : Bastianini Langsung Ngacir Di Sepang

Target yang disampaikan Irawan itu berbeda dengan proposal yang diajukan PT Jakpro bahwa dengan biaya sebesar Rp 767 miliar, target penonton Formula E mencapai 90 ribu orang. Dengan target penonton sekitar 90 ribu orang itu, maka perelatan Formula E diperkirakan bakal menyumbang pendapatan Rp 536 miliar. Rinciannya, Rp 120 miliar bersumber dari 90 ribu penonton yang membeli makan dan minum, transportasi lokal, akomodasi, dan sektor pariwisata lainnya. Lalu kucuran dana sponsor yang diproyeksikan mencapai Rp 416 miliar.

Menyusutnya target penonton Formula E ini dibenarkan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Menurut pria yang akrab disapa Ariza ini, hal itu terjadi karena kapasitas tempat yang kecil. Sirkuit Formula E yang berdiri di Ancol, Jakarta Utara, itu hanya sepanjang 2,4 kilometer. Karena panjang sirkuit yang terbatas, maka kapasitas penonton terbatas pula.

Baca juga : Hari Ini, Skuad Garuda Langsung Latihan

“Jadi memang sesuai dengan tempat yang ada, sehingga belum dimungkinkan (menampung penonton) dalam jumlah yang besar,” ujar Ariza, di Balai Kota DKI Jakarta, kemarin.

Politisi Partai Gerindra itu memastikan, pembangunan sirkuit di Ancol sudah melalui kajian dan keputusan bersama. “Pembangunan memang sudah diputuskan di Ancol. Kita sudah memiliki sirkuit baru yang tempatnya lebih aman, tidak mengganggu fasilitas umum lainnya,” kata Ariza.

Baca juga : Anies Hadapi Ujian Berat

Namun, penjelasan Ariza itu tidak memuaskan lawan-lawan Anies di dunia nyata dan dunia maya. Di dunia nyata, anggota DPRD dari Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak dan anggota DPRD dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Anggara Wicitra, langsung menyampaikan kritik keras.

Dimulai dari Gilbert. Kata dia, target penonton yang hanya 10 ribu orang, sangat kecil dibandingkan euforia balapan mobil listrik yang selama ini dibesar-besarkan Pemprov DKI Jakarta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.