Yes! Habis Lebaran Kita Menuju Endemi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Suharyanto mengatakan, pembahasan kemungkinan peralihan dari status pandemi ke endemi dilakukan setelah libur Idul Fitri 1443 H/Lebaran 2022. Asalkan, tak ada lonjakan kasus Covid-19.

“Bila tetap landai, tidak terjadi peningkatan kasus yang signifikan, mungkin akan berpikir untuk beralih status pandemi menjadi endemi,” ujarnya.

Baca juga : Bulan Bintang Pede, Capres Enam Pasang

Suharyanto mengatakan, pihaknya harus berhati-hati dan waspada, lantaran banyak faktor yang harus dipertimbangkan untuk memutuskan hal tersebut. “Tidak bisa diputuskan oleh Satgas. Nanti sambil berjalan melihat bagaimana perkembangan ke depan,” imbuh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu.

Karena itu, Suharyanto berharap, setelah Lebaran 2022, kondisi kasus Covid-19 tidak seperti setelah liburan panjang sebelumnya. Kala itu, terjadi peningkatan kasus secara signifikan dan diperparah adanya varian baru.

Baca juga : Omicron Siluman Keok Sama Super Immunity

Satgas Covid-19 berharap, masyarakat dapat menjalani ibadah bulan Ramadan dengan tetap melakukan proteksi maksimal dan berlapis terhadap diri sendiri dan keluarga. Baik dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes), maupun dengan vaksinasi.

Dia mengimbau bagi yang belum melaksanakan vaksinasi penguat atau booster, untuk segera melaksanakannya untuk melindungi diri sendiri dan keluarga. Tetapi diingatkannya, walaupun sudah tiga kali divaksin, bukan berarti virus Corona sudah tidak mempan atau tidak bisa masuk ke dalam tubuh.

Baca juga : Dibalik Dua Terowongan Kembar Pertama di Indonesia

“Sehingga tetap protokol kesehatan tetap ditegakkan, khususnya memakai masker, menjaga kebersihan setiap bergerak dari satu titik ke titik lain, masker tetap melekat kemudian cuci tangan,” imbau Suharyanto.

Sementara Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga membenarkan, Lebaran tahun ini akan menentukan status pamdemi Covid-19. Apakah tetap jadi pandemi, atau beralih ke endemi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.