Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
Kata @DivaCatri, apabila kesadaran kesehatan masyarakat meningkat, berarti Indonesia siap masuk era transisi dari pandemi ke endemi.
“Tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat adalah kuncinya,” kata @Pabocor. “Ayo dukung percepatan transisi pandemi ke endemi dengan mempercepat herd immunity,” timpal @AnnastasyaNona.
Menurut @Enam_tujuh, libur Lebaran menjadi pembuktian apakah Indonesia bisa masuk masa transisi dari pandemi ke endemi. Pasca Lebaran, akan terlihat apakah terjadi kenaikan kasus Covid-19 atau tidak.
Baca juga : Selandia Baru Sesuaikan Program Beasiswa Manaaki Dengan Pandemi
“Kita tunggu,” kata @Enam_tujuh. “Tunggu awal Juni, akan lebih jelas apakah semua tentara Covid-19 benar pulang atau masih betah di sini,” sambung @arief_rg51.
Menurut @Mockingjacks, Pemerintah tidak ingin seperti negara-negara lain yang langsung melakukan kebijakan melepas masker. Menurutnya, Pemerintah akan melihat situasi pada masa transisi selama enam bulan ke depan.
“Yang penting, seluruh masyarakat harus patuh protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Mau pandemi atau endemi nggak masalah, gitu aja ko repot bos,” kata @Luth_Thohir.
Baca juga : DPRD Minta DKI Lepas Saham PT Cemani Toka
Akun @bbg_ied meminta masyarakat tetap waspada, jangan lengah, jaga jarak, kebersihan dan pakai masker. “Budaya prokes (protokol kesehatan) akan menjadi budaya baru warga dunia di masa depan,” ujarnya.
“Semoga setelah libur Lebaran, kasus Covid-19 tidak naik dan Indonesia bisa menuju endemi Covid-19,” ujar @danielgintingm.
Akun @IndraEmde menegaskan, perubahan dari pandemi ke endemi bukan sekadar alih status. Namun, tentang tanggung jawab dalam mempertahankan pengendalian penyebaran virus Corona.
Baca juga : Korban Begal Jadi Tersangka, Kompolnas Usul Begini
“Sudah berakhir tidak ada lagi Covid- 19, yang ada sekarang flu,” kata @Said_ Salim. [TIF]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
