Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hoegeng Awards, Kapolri Buka Ruang Kritik Untuk Terus Lakukan Perbaikan

Jumat, 1 Juli 2022 21:19 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri acara Hoegeng Awards 2022 di Gedung The Tribrata, Jakarta Selatan, Jumat (1/7). (Foto: Divhumas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri acara Hoegeng Awards 2022 di Gedung The Tribrata, Jakarta Selatan, Jumat (1/7). (Foto: Divhumas Polri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan, pihaknya berkomitmen terus membuka ruang bagi masyarakat dalam memberikan kritik untuk menjadikan institusi Polri terus melakukan perbaikan.

Hal tersebut disampaikan Sigit saat menghadiri acara Hoegeng Awards 2022 di Gedung The Tribrata, Jakarta Selatan, Jumat (1/7).

"Di situlah kami tentunya mencoba untuk memperbaiki diri, membuka ruang untuk di kritik. Sehingga, kita tahu posisi kita dimana dan apa yang harus kita perbaiki," ujar Sigit.

Baca juga : Paket Sembako Kapolri Disalurkan Ke Ribuan Buruh Ternate

Diingatkannya, kritik, saran ataupun masukan dari masyarakat dijadikan sebagai suatu energi untuk terus melakukan perbaikan. Ia mengibaratkan kritik tersebut selayaknya obat berupa pil pahit yang harus ditelan.

"Pil itu pahit, tapi, harus kita makan sehingga kemudian kita bisa menjadi sehat untuk membuat organisasi atau institusi ini menjadi baik, jadi dipercaya dan kemudian masyarakat bisa menerima dan puas dengan pelayanan yang diberikan oleh kepolisian," tuturnya.

Terkait Hoegeng Awards, mantan Kabareskrim Polri ini mengakui bahwa sosok mantan Kapolri Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso harus dijadikan panutan dan teladan oleh seluruh personel Kepolisian di Indonesia.

Baca juga : KPK Tetapkan Adik Bupati Muna Tersangka Kasus Suap Dana PEN Daerah

"Pak Hoegeng sebagai contoh teladan. Saya dan kita semua setuju, bahwa Pak Hoegeng bagi kami adalah salah satu teladan, salah satu aset Polri yang kita miliki sampai saat ini. Yang tentunya beliau sangat melegenda sebagai panutan, sebagai teladan di masanya," ucap eks Kapolda Banten itu.

Menurut Sigit, hal itu harus dijadikan semangat bagi institusi Polri untuk terus berusaha menjadi seperti apa yang diharapkan oleh masyarakat.

"Menjadi pegangan bagi kita semua, menjadi arah bagi kita semua untuk menjadi institusi yang baik seperti yang diharapkan masyarakat, itu bisa terwujud," tutur Sigit.

Baca juga : Bank DKI Manfaatkan Digitalisasi Untuk Perkuat Program Pemprov Jakarta

Sigit menekankan, dengan adanya Hoegeng Awards ini, semangatnya adalah masih ada sosok polisi yang dilihat oleh masyarakat untuk layak mendapatkan label untuk meneruskan semangat perjuangan dari Jenderal (Purn) Hoegeng.

Buktinya, sebanyak 67 ribu personel kepolisian diusulkan oleh masyarakat, untuk meraih penghargaan Hoegeng Awards tersebut.

"Sehingga kemudian, kita betul-betul bisa menjadi Polri yang menjadi harapan masyarakat, karena memang kita butuh support, kita butuh kritik, kita butuh pil pahit untuk menjadi lebih baik," ingatnya lagi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.