Pesan Dan Doa Wahdah Islamiyah: Mahfud MD Bisa Memimpin Negeri Ini

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Wahdah Islamiyah KH. Zaitun Rasmin menilai, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD adalah pejabat negara di Kabinet Jokowi-Ma'ruf yang selalu menyampaikan dan menjalankan kebenaran. Mahfud dinilai tidak takut dengan cercaan dari siapa pun.

Hal ini ditegaskan Kiai Zaitun di sela-sela Dialog Kebangsaan yang dihadiri Menko Polhukam Mahfud MD, di Kampus Stiba Makassar, Sulawesi Selatan, Jum’at (19/8).

"Pak Mahfud kami semua cinta kepada bapak, dan apa yang bapak lakukan luar biasa. Bapak termasuk orang yang la yakhafu fillah laumata la'im, orang yang tidak takut celaan, demi kebenaran, demi kebaikan, demi kasih sayang dan demi rahmat, Bapak Mahfud berani lakukan itu," ujar anggota Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat ini.

Menurut Kiai Zaitun, Kemenko Polhukam yang dipimpin Mahfud MD saat ini, memiliki peran strategis dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Untuk itu, banyak masyarakat yang memiliki harapan besar atas peran Mahfud di pemerintahan.

Baca juga : Peringati Tahun Baru Islam, Muzani Dan Cak Imin Tampil Bareng

"Apa yang selama ini beliau perankan semoga dapat dilanjutkan, menyampaikan kebenaran yang dilakukan di berbagai pelosok negeri kita dan dengan berbagai ormas," kata Kiai Zaitun.

Sehingga, masyarakat ini bisa merasakan kehidupan kebangsaan yang akrab dan harmoni yang sudah lama dirindukan. Dia yakin, Mahfud MD bisa berkiprah lebih jauh dalam memimpin negeri ini.

"Apalagi dengan pembawaan beliau yang lugas dan apa adanya dengan dialog-dialog yang enak, ini sangat penting. Semoga beliau dapat melanjutkan tugas-tugas ini dan bisa memimpin negeri ini," tambah pria lulusan Universitas Islam Madinah ini.

"Semoga Allah selalu menjaga bapak Mahfud. Harapan kita, bapak yang dapat menyambung anak-anak bangsa ini sehingga kita bisa bersatu menuju baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur," harap Kiai Zaitun.

Baca juga : Bundesma Dana Bergulir Bisa Direplikasi Di Seluruh Indonesia

Sebelumnya, di lokasi yang sama, Menko Polhukam Mahfud MD didaulat sebagai Keynote Speaker dalam kegiatan Dialog Kebangsaan Wahdah Islamiyah bertema "Dengan Taqwa dan Komitmen pada Konstitusi serta Hukum yang Berlaku Kita Wujudkan NKRI Jaya dan Harmoni".

Dalam kesempatan ini, Mahfud mengajak Ormas Wahdah Islamiyah menjaga Indonesia agar tidak terjadi perpecahan seperti beberapa negara yang sempat diduduki oleh gerakan-gerakan radikal seperti ISIS di Suriyah dan Irak.

"Mari jaga negara ini sebagai sebuah rahmat, jangan sampai terjadi perpecahan seperti konflik di Timur Tengah," papar Mahfud.

Mahfud menegaskan, semua agama di Indonesia dilindungi. Menurut Mahfud, tidak boleh satu agama mendeskreditkan agama yang lain.

Baca juga : Tjahjo Dirawat Intensif, Mahfud Jadi MenPAN RB Ad Interim

"Negara ini melindungi setiap warga negara dalam berbagai kegiatan keagamaan. Semua agama di lindungi, tidak boleh satu agama mendeskreditkan agama yang lain," tambah Mahfud.

Dalam sejarah kemerdekaan Indonesia, lanjut Mahfud, tokoh-tokoh Islam seperti Agus Salim, Ki Bagus Hadikusumo, KH. Wahid Hasyim yang ikut memperjuangkan berdirinya NKRI bahkan terlibat langsung dalam penyusunan konstitusi dan dasar-dasar negara.

"Oleh sebab itu, mari kita jaga NKRI dengan sepenuh hati," jelas Mahfud sembari menegaskan Ormas Islam adalah aset nasional yang patut untuk dijaga keberadaannya, demi memperkuat NKRI.

"Mari kita bekerjasama bagi-bagi tugas, agar Indoensia maju dan tahun 2045 nanti Indoensia betul-betul menjadi Indonesia emas," pungkas Mantan Ketua Mahkamah Kostitusi (MK) ini. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.