PMI Bangun Pertanian Untuk Kesejahteraan Rakyat Papua

RM.id  Rakyat Merdeka - Papua Muda Inspiratif (PMI) berkolaborasi dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan Pemerintah Kabupaten Mimika Provinsi Papua dalam menjalankan program untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Papua. 

Hal itu disampaikan Ketua PMI Kabupaten Mimika, Eka Kora usai pertemuan dengan Kadin, Hipmi dan perwakilan Pemda Timika. Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, I Gde Made Kartikajaya bersama jajarannya turut hadir dalam petemuan itu, dan memberikan arahan terkait potensi di Kabupaten Mimika untuk kesejahteraan masyarakat Papua. 

"Mereka siap mendukung dan berkolaborasi dengan PMI demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Tanah," kata Eka di kawasan Kwamki, Kecamatan Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Kamis (25/8).

Eka mengatakan saat ini PMI Kabupaten Mimika telah mempunyai koperasi dan tempat untuk menjual produk UMKM binaan PMI. Menurut dia, kedepan bersama dengan Kadin, Hipmi dan Pemda Mimika akan mengelola lahan untuk pertanian Jagung, Sagu dan pertanian lainnya. 

Baca juga : Lestarikan Budaya Nasional, Pendanaan Pertamina Untuk Perajin Batik Tembus Rp 11,5 Miliar

Eka juga menyampaikan terimakasih kepada BIN dan Presiden Joko Widodo karena selalu mendukung PMI dan terus memperhatikan masyarakat Papua dan Papua Barat. 

"Tadi Pemda di wakili Dinas Perhubungan dan Pertanian siap bersama kami untuk berkolaborasi dan membantu di bidang pertanian Jagung, Sagu, kopi, UMKM dan sebagainya," jelas Eka. 

Ketua Kadin Mimika Abraham HT Raweyai atau yang akrab disapa Bram Raweya menyatakan telah siap berkolaborasi dengan PMI. Menurut dia, program kerja pengelolaan lahan dengan penanaman Jagung, Sagu dan pertanian lainnya sangat bagus dilakukan. 

"Kita punya harapan kedepan PMI ini bisa mendangkan investor untuk bagimana kita kerjasama supaya daerah ini maju," ucapnya.

Baca juga : Gerindra Minta APBN Fokus Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat

Selain itu, Bram Raweya mengusulkan juga adanya pengelolaan peternakan terutama Sapi dan Kambing. Sebab, Sapi dan Kambing di daerah tersebut masih didatangkan dari daerah luar. 

Bram berharap PMI bisa membawa investor untuk pengolahan semua potensi yang ada. Sehingga masyarakat di Mimika bisa bekerja dan belajar dalam pengelolaan pertanian dan peternakan yang baik dan maju.

"Dengan ada investor disini, masyarakat akan belajar, bekerja dan dengan sendirinya ekonomi akan hidup," ucapnya. 

Sementara Ketua HIPMI Kabupaten Mimika, Junaldi Samuel menuturkan kesiapan pihaknya untuk turut serta dalam memasarkan produk UMKM binaan PMI agar mampu dapat dinikmati daerah di luar Papua.

Baca juga : Kemendikbudristek Resmi Terima Sertifikat Hak Pakai Tanah Candi Borobudur

"Hipmi lebih bagaimana memasarkan produk UMKM-nya," ujar Junaldi.

PMI, Kadin dan Hipmi sangat mengapresiasi bimbingan dan perhatian langsung yang dilakukan I Gde Made Kartikajaya terhadap pihaknya dan masyarakat Papua. 

Turut hadir Alice selaku Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan/TPH-Bun Kabupaten Mimika, Hombore selaku Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika, Billy Mambrasar selaku Koordinator Umum PMI dan Neil Aiwoy sebagai kordinator PMI Provinsi Papua.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.