Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hoaks, Brigjen Adrianus San

Bakal Isi Pj Bupati Malteng

Rabu, 7 September 2022 08:00 WIB
Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Brigjen TNI Adrianus San (kiri). (Foto: Istimewa)
Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Brigjen TNI Adrianus San (kiri). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Brigjen TNI Adrianus San membantah berita dirinya akan mengisi kursi Pejabat (Pj) Bupati Maluku Tengah, yang akan berakhir masa jabatannya pada 8 September 2022.

“Hoax, kabar itu,” tegas Brigjen Adrianus saat dihubungi kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Hoaks, Brigjen Adrianus San Bakal Isi Pj Bupati Malteng

Sebelumnya, nama Brigjen Adrianus diberitakan akan mengisi kekosongan jabatan kepala daerah di Bumi Pamahanusa itu, lantatan friksi sengit antara calon Pj Bupati Maluku Tengah yang diusulkan oleh DPRD Kabupaten Maluku Tengah, dan yang diusulkan oleh Gubernur Provinsi Maluku di Pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Untuk diketahui, DPRD Kabupaten Maluku Tengah mengusulkan nama Rakib Sahubawa sebagai Pj Bupati Maluku Tengah. Sedangkan Gubernur Maluku mengusulkan Muhammad Marasabessy.

Baca juga : Waketum Gerindra Sugiono: Kalau Sandi Nekat Nyapres, Silakan Cari Partai Lain

Jalan tengah untuk menurunkan tensi friksi politik di antara DPRD Kabupaten Maluku Tengah dan Gubernur Provinsi Maluku, maka disebutkan Badan Intelijen Negara (BIN) mengusulkan calon ke Kemendagri. “Itu semua tidak benar,” Brigjen Adrianus. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.