Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Putri dan Rita Diam

Istri Eks Karopaminal Malah Pengen Nyanyi

Jumat, 12 Agustus 2022 07:55 WIB
Dari kiri: Putri Candrawathi, AKP Rita Sorcha Yuliana, dan Seali Syah (Foto: Istimewa)
Dari kiri: Putri Candrawathi, AKP Rita Sorcha Yuliana, dan Seali Syah (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ada tiga perempuan yang berada dalam pusaran kasus tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Tiga perempuan itu adalah Putri Candrawathi, yang merupakan istri Irjen Ferdy Sambo; AKP Rita Sorcha Yuliana, si polwan cantik yang disangkutpautkan dengan Sambo; dan teranyar muncul Seali Syah, istri mantan Kepala Biro Pengamanan Internal (Karopaminal) Divisi Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan. Sampai kemarin, Putri dan Rita kompak diam. Sementara Seali malah pengen nyanyi.

Secara langsung atau tidak, kasus kematian Brigadir J berdampak pada Putri, Rita, dan Seali. Putri terdampak paling besar. Suaminya kini menjadi tersangka kasus pembunuhan berencana dan ditahan di Mako Brimob. Kehidupannya jelas terusik.

Kepada polisi, Putri mengklaim, sebagai korban pelecehan Brigadir J. Setelah peristiwa itu, Putri mengalami trauma hebat dan sampai sekarang belum bisa dimintai keterangan oleh Komnas Perempuan yang mendampinginya, maupun Komnas HAM yang ingin ikut mengungkap kasus Brigadir J. 

Setelah Putri, muncul AKP Rita. Polwan cantik asal Lombok NTB itu, digosipkan jadi simpanan sang jenderal. Gara-gara gosip tersebut, karier polwan berusia 30 tahun itu, ikut terganggu.

Baca juga : Hindari Hoax, Dakwah Digital Mampu Cegah Konten Negatif

Sejak kasus ini jadi perhatian publik, Rita seolah menghilang. Kemarin, setelah hampir sebulan tiarap, Rita akhirnya memberikan respons. Melalui akun Instagram miliknya, @ritasorchayuliana, ia mengunggah komentar netizen yang mendesaknya untuk bicara soal gosip simpanan jenderal yang heboh itu. Rita menjawab terima kasih. "Pasti nanti diklarifikasi," tulisnya. 

Selain Putri dan Rita, muncul nama Seali. Seali adalah istri Brigjen Hendra Kurniawan yang sebelumnya menjabat sebagai Karopaminal Divisi Propam. Namun, gara-gara kasus ini, jabatan suaminya dicopot. Hendra diduga melakukan pelanggaran etik. Tak hanya itu, Hendra saat ini ikut diisolasi. 

Melalui story Instagram miliknya, Seali mengatakan, suaminya adalah korban dari skenario Sambo. Ia menepis keterlibatan suaminya. Tak hanya itu, ia berjanji akan "nyanyi" kalau Sambo tak segera menyelesaikan kasusnya.

"Aku mau speak up (bicara), tapi dari pihak kuasa hukum Pak FS meminta waktu 1-2 hari untuk Pak FS sendiri yang akan menyelesaikan. Dan, ini hari kedua, tapi belum masih hitungan 2x24 jam. Jadi kita tunggu ya," tulis Seali, di akun Instagram @sealisyah, Rabu lalu.

Baca juga : Betah Di Barca, Pique Pasrah Potong Gaji

Akunnya sempat dikunci. Namun, kemarin, Seali membuka kembali akunnya. Melalui akunnya juga, Seali menepis tuduhan suaminya mengantar jenazah Brigadir J ke Jambi. Ia menunjukkan bukti berupa foto pada 9 Juli 2022, saat Hendra sedang bermain dengan putra bungsunya. 

"Suami saya adalah korban dari skenario Pak FS, sama seperti banyaknya anggota lain yang diperiksa," tulisnya, di atas foto bukti yang ia unggah.

Foto berikutnya menunjukkan pada sepatu yang disebut milik Hendra ketika mengantar jenazah ke Jambi. Ia mengunggah foto Hendra berdiri dengan sepatu lars warna hitam.

Seali juga meminta kuasa hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis, agar tak sekadar meminta maaf kepada polisi lain yang terseret kasus pembunuhan ini. Ia minta Sambo meminta maaf ke semua pihak terdampak. Kata dia, gara-gara Sambo, karier suaminya hancur. Padahal suaminya berprestasi.

Baca juga : Eks Direktur Operasional Ritel Ungkap Upaya Pengamanan Perkara

"Tolong bantu keadilan buat para anggota polisi yang akhirnya harus terkena kode etik bahkan ditahan, tidak bisa berkomunikasi dengan istri dan anak karena korban dari skenario yang FS buat," tulisnya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.