Ngupas Kelapa Tanpa Sarung Tangan, Menteri Susi Dipuji Netizen

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti memang luar biasa. Hobinya saja olah raga ekstrem macam paddling, surfing, dan olahraga pria lainnya. Soal ketegasan jangan ditanya, berani macam-macam di perairan nusantara, bisa ditenggelamkan!

Hari ini, Menteri Susi kembali bikin warganet terkagum-kagum. Ia melakukan aktivitas yang tak biasa, apalagi dilakukan seorang menteri. Perempuan pula. Apa itu? Ngupas kelapa. Tak heran, banyak yang menilai menteri nyentrik ini sebagai perempuan perkasa.  Susi mengunggah video aksi kupas kelapa di dua akun media sosial resminya, Instagram @susipudjiastuti115 dan akun Twitter @susipudjiastuti.

Dalam video berdurasi 45 detik yang diunggahnya itu, Susi yang mengenakan baju bermotif daun berwarna jingga, dengan rompi keselamatan warna merah berlogo Palang Merah Indonesia (PMI) tengah mengupas kulit buah tanpa sarung tangan. Parang tajam yang menancap di tanah menghadap ke atas, digunakan Susi untuk mempermudah mengupas kulit kelapa yang tua dan keras.

Susi sangat bersemangat. Ia tak menampakkan wajah kesulitan. Tak sampai satu menit, ia berhasil mengupas buah kelapa. Susi lantas mengangkat tinggi-tinggi kelapa yang sudah plontos tak berkulit. Spontan, tepuk tangan riuh warga yang menyaksikan pun menggema.

Baca juga : Beda Usia 22 Tahun Dengan DiCaprio, Morrone Dicemooh Netizen

Dalam caption unggahannya, dia mengaku, aktivitas ngupas kelapa ini adalah keahliannya 40 tahun lalu. "Mencoba lagi keahlian 40 tahun lalu," tulis Susi lewat @susipudjiastuti115 dan @susipudjiastuti.

Di Instagram, video postingan akun yang memiliki 2.5 juta follower ini, sampai pukul 17.00 WIB, sudah disukai lebih dari 167 ribu warganet. Lima ribu lebih netizen mengomentari unggahan Susi. Kebanyakan memuji aksi bos Susi Air ini.

"Bangga punya menteri yang gokil kayak Bu Susi," tulis netizen dengan akun @abror_eljaelan94 diamini @johanagungkurniawan. "Ibu-ibu gokil. Bangga punya menteri kayak ibu."

Yang lain meminta Susi berhati-hati jangan sampai terkena pisau. "Hati-hati Bu Susi sayang. Jangan sampai terluka ya Ibu," ingatnya disambut pujian @ninafering2983.  "Wanita sekarang boro-boro nyrumbat klopo. Marut ae wegah, tukune yo sing praktis (wanita zaman sekarang boro-noro ngupas kelapa. Marut aja ogah. Maunya beli aja, praktis, red).

Baca juga : Ekspor Buah Tembus Negeri Tango, Menteri Amran Diterima Presiden Argentina

Akun @anna.utami menimpali. "Wanita luar biasa. Serba bisa. Smart, humble. My Idol." Serupa, di Twitter, unggahan video di akun @susipudjiastuti juga sudah 84 ribu kali ditonton warganet. Di-retweet 1.200 kali dan disukai lebih dari 6.000 tweeps.

Komentarnya pun tak jauh dari pujian dan kekaguman kepada sosok perempuan perkasa ini. "Mantaaf bu, ruar biasa. Otot kawat balung wesi (otot kawat tulang besi, red)," kicau @SidoelsNotes dalam kolom komentar postingan Susi disambut doa @Marryanwatz.

"My superwoman. Sehat selalu ya bu." Tweeps @7suarasemut menilai, Susi lebih mudah nenggelamin kapal ketimbang ngupas kelapa. "40 tahu  berlalu masih menyisakan keahlian tradisional. Sesulit apa pun jari lentik Bu @susipudjiastuti bisa mengatasi dan akhirnya terlepas dari kulitnya. Sepertinya lebih mudah mengupas kapal pencuri ikan kemudian tenggelamkan. Sehat selalu Bu @susipudjiastuti."

Aksi Susi ini dilakukan saat menghadiri Festival Pulo Dua 2019. Festival tahunan ini digelar untuk merayakan pesta rakyat Banggai, Sulawesi Tengah.

Baca juga : Nyabu, Pelawak Nunung dan Suami Diciduk Polisi

Tahun ini, adalah kali ketiga Festival Pulo Dua digelar. Festival ini digelar sejak Kamis (25/7/2019). Helatan yang dipertontonkan dalam festival ini di antaranya adalah parade perahu nelayan, dan mendaki Lukapan Mister Koniu. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.