Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mahfud MD Masuk Radar Cawapres Musra Jokowi

Rabu, 26 Oktober 2022 16:48 WIB
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea saat memaparkan hasil Musra ketiga Riau, di FX Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/10). (Foto: Istimewa)
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea saat memaparkan hasil Musra ketiga Riau, di FX Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/10). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gabungan Relawan Joko Widodo (Jokowi) telah menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) ketiga di Pekanbaru, Provinsi Riau, Minggu (23/10). Sejumlah nama baru mengemuka dipilih oleh ribuan relawan melalui e-voting dalam gelaran Musra kemarin. Nama-nama ini diharapkan relawan menjadi calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024.

Ketua Dewan Pengarah Musra Andi Gani Nena Wea mengungkapkan, ada sejumlah nama baru yang muncul baik di posisi capres maupun cawapres. Salah satunya yakni nama Menko Polhukam Mahfud MD yang mulai masuk radar relawan Jokowi.

"Di posisi cawapres, ada nama baru seperti Pak Menko Polhukam Mahfud MD, KSAD Dudung Abdurachman, dan Panglima TNI Andika Perkasa. Nama baru ini muncul bukti Musra jujur merekam suara rakyat di setiap daerah," kata Andi Gani saat pengumuman Musra di FX Senayan Lantai 10, Ruang Meeting, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (26/10).

Secara rinci, di posisi cawapres, nama Sandiaga menempati urutan pertama dengan raihan 23,68 persen. Disusul Airlangga Hartarto (18,52 persen), Arsjad Rasjid (10,35 persen), Erick Thohir (9,26 persen), dan Anies Baswedan (7,80 persen).

Baca juga : Keren! Anak Muda Ini Masuk Jajaran 40 Advokat Muda Terbaik di Asia

Berikutnya Mahfud MD (7,23 persen), Ridwan Kamil (6,97 persen), Prabowo Subianto (4,86 persen), Andika Perkasa (4,59 persen), Puan Maharani (2,37 persen), Dudung Abdurachman (1,36 persen), dan Agus Harimurti Yudhoyono (1,17 persen).

Sementara untuk capres, Sandiaga Uno juga ada posisi pertama dengan 23,48 persen. Urutan kedua ditempati Prabowo Subianto dengan 19,51 persen. Kemudian Ganjar Pranowo (19,09 persen), Airlangga Hartarto (12,12 persen), Dudung Abdurachman (4,35 persen), dan Puan Maharani (3,83 persen).

Selanjutnya Anies Baswedan (3,71 persen), Erick Thohir (3,65 persen), Ridwan Kamil (3,07 persen), Andika Perkasa (2,47 persen), Rizal Ramli (1,55 persen), dan Abdul Somad (0,85 persen).

"Nama Sandiaga Uno unik dan kejutan di Pekanbaru. Dia nomor satu sebagai cawapres dan capres. Karena ternyata, masyarakat Riau dekat dengan Sandiaga," papar Andi Gani.

Baca juga : Anies Selalu Hormat Ke Jokowi

Dikatakan Andi Gani, panitia sudah memprediksi, hasil Musra di setiap daerah akan memunculkan nama yang berbeda. Meskipun di posisi atas tetap ditempati oleh nama yang kerap muncul di lembaga Survei seperti Ganjar dan Prabowo Subianto.

"Memang di setiap daerah akan berbeda. Di Riau ini muncul nama Mahfud, Andika, Abdul Somad bahkan Rizal Ramli. Jadi di setiap daerah, tokoh yang punya hubungan emosional akan muncul. Misalnya nanti, saya yakin di Jateng, nama Pak Ganjar juga teratas," terangnya.

Ketua SC Musra Budi Arie Setiadi menyakinkan, mekanisme Musra merekam aspirasi dan harapan rakyat dengan jujur.

"Nggak ada pesan sponsor. Dan memang kami tidak punya sponsor. Sehingga setiap daerah namanya berbeda," terangnya.

Baca juga : Gibran Tolak Jokowi Jadi Cawapres

Kenapa tidak ada nama Jokowi pada Musra Riau, seperti dalam Musra perdana di Bandung? Budi menyebut, ini juga bentuk kejujuran mekanisme pemilihan di Musra.

"Karena memang tidak ada yang memilih di sana. Tapi kalau Pak Jokowi hadir, pasti nomor satu lagi. Untungnya, Pak Jokowi tidak di hadir setiap Musra. Artinya, sejak awal kita tidak rancang nama Pak Jokowi ada di setiap hasil Musra," tegas Ketua Umum Relawan Projo ini. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.