Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dari Urusan Negara Sampai Bencana

Prabowo Nempel Terus Jokowi

Sabtu, 26 November 2022 07:48 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendampingi Presiden Jokowi saat mengunjungi korban gempa Cianjur, Kamis (24/11). (Foto: VOI)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendampingi Presiden Jokowi saat mengunjungi korban gempa Cianjur, Kamis (24/11). (Foto: VOI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto nempel terus dengan Presiden Jokowi. Ke mana Jokowi pergi, Menteri Pertahanan ini selalu ikut. Mulai dari acara kenegaraan, sampai ke tempat bencana, Prabowo selalu ada di dekat Jokowi.

Mendekati 2024, kedekatan Prabowo ke Jokowi semakin terlihat. Banyak momen, keduanya tampak mesra. Jokowi pun tak sungkan memuji Prabowo, dan menyatakan mendukung mantan saingannya di 2014 dan 2019 itu, untuk maju di Pilpres 2024.

Nempelnya Prabowo ke Jokowi terlihat saat perayaan Idul Fitri di Yogyakarta, Salat Idul Adha bersama di Masjid Istiqlal, meninjau lokasi food estate di Kalimantan Timur, bagi-bagi BLT BBM di Maluku, bertemu Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed di Abu Dhabi, pameran alutsista di JIExpo Kemayoran, sampai menghadiri HUT Partai Perindo.

Selain urusan negara dan kepartaian, Prabowo juga terus nempel dengan Jokowi dalam penanganan musibah bencana gempa bumi. Kamis (24/11), Prabowo mendampingi Jokowi meninjau korban gempa Cianjur.

Baca juga : Hadapi Ancaman Resesi, Jateng Perkuat Kerja Sama Dengan Pemerintah Swiss

Selain rajin menemani, Prabowo juga doyan memuji Jokowi. Misalnya, pujian Prabowo terhadap Jokowi yang berani menyambangi Ukraina demi membawa misi perdamaian saat negara itu tengah dihujani bom.

Belum lagi pujian Prabowo terhadap kebijakan Jokowi dalam mengendalikan pandemi Covid-19. Prabowo mengatakan, dalam memimpin penanganan pandemi di Tanah Air, Jokowi tetap tenang dan memikirkan rakyat kecil di tengah situasi krisis.

"Kita harus memberi penghargaan kepada Presiden kita, Pak Joko Widodo. Beliau telah memimpin krisis ini dengan tenang, dengan sejuk memikirkan rakyat paling bawah, itu saya saksi dalam kabinet," ucapnya, di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (29/10).

Upaya Prabowo nempel Jokowi juga berbuah manis. Jokowi mengizinkan Prabowo maju sebagai capres di Pilpres 2024. "Sejak awal saya menyampaikan, mendukung beliau (Prabowo)," ucap Jokowi, saat menghadiri Indo Defence Expo and Forum 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Baca juga : Brigade Tanggap Bencana KSPSI Evakuasi Korban Gempa Cianjur

Bahkan, di HUT Partai Perindo, Jokowi menyebut, 2024 mungkin jatahnya Prabowo. “Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo," ucap Jokowi, saat itu. Pernyataan Jokowi ini dipersepsikan banyak pihak sebanyak dukungan ke Prabowo.

Menanggapi kedekatan Prabowo dengan Jokowi, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, hal itu terjalin karena komunikasi yang intens antara Jokowi sebagai Presiden dan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan.

"Kalau pertanyaannya interaksi antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo begitu dekat, seperti kita tahu bahwa hubungan sehari-hari Pak Jokowi sebagai presiden dan Pak Prabowo sebagai menteri atau pembantu presiden tentunya harus dekat," ucap Dasco.

Menurut Dasco, kedekatan Prabowo dengan Jokowi bukan hal baru. Kedekatan itu sudah terjalin sejak Jokowi maju ke Pilkada DKI Jakarta pada 2012. Ketika itu, Prabowo menjadi salah satu pendukung utama Jokowi-Ahok.

Baca juga : Syarief Hasan Harap Muhammadiyah Terus Jadi Harapan Umat

Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai wajar kalau Prabowo berusaha terus nempel ke Jokowi. Sebab sampai tanggal pelaksanaan Pilpres, Jokowi tetap Presiden Indonesia. Maka, kedekatan Prabowo dengan Jokowi akan menguntungkan, baik dari sisi elektoral dan dukungan elite.

"Prabowo tahu betul bahwa Presiden yang sedang menjabat itu punya kekuatan yang bisa mengkondisikan infrastruktur negara untuk mendukung capres-cawapres," ucap Ujang.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.