Dark/Light Mode

Brigade Tanggap Bencana KSPSI Evakuasi Korban Gempa Cianjur

Selasa, 22 November 2022 16:59 WIB
Brigade Tanggap Bencana KSPSI mengevakuasi korban bencana gempa Cianjur, Selasa (22/11). (Foto: Istimewa)
Brigade Tanggap Bencana KSPSI mengevakuasi korban bencana gempa Cianjur, Selasa (22/11). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menerjunkan Tim Brigade Tanggap Bencana ke lokasi gempa di Cianjur, Jawa Barat.

"Hari ini Brigade Tanggap Bencana KSPSI tiba di Cianjur untuk membantu evakuasi korban gempa," katanya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/11).

Andi Gani menjelaskan, Brigade Tanggap Bencana KSPSI yang dipimpin Suhatril sangat berpengalaman dalam membantu dan mengevakuasi korban bencana.

Baca juga : Muzani: Bantuan Gerindra Tersalurkan Sejak Hari Pertama Gempa Cianjur

Karena, kata dia, Brigade Tanggap Bencana KSPSI sudah berpengalaman untuk terjun langsung dalam membantu evakuasi di gempa Aceh, gempa NTB, gempa Palu, dan bencana lainnya di Tanah Air.

Andi Gani menunjuk Wakil Presiden KSPSI Roy Jinto Ferianto menjadi kordinator bantuan bencana di Cianjur. Tujuannya untuk mempercepat penanganan darurat pasca gempa berkekuatan 5,6 magnitudo.

"Selain membantu masyarakat korban bencana di Cianjur, anggota KSPSI juga ada yang menjadi korban meninggal dan luka-luka dalam bencana gempa tersebut," ungkap Andi Gani.

Baca juga : Syarief Hasan Turun Langsung Temui Korban Gempa Cianjur

Andi Gani juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran KSPSI untuk menggalang dana bagi korban bencana gempa Cianjur. Ia memastikan KSPSI menyiapkan bantuan maksimal untuk membantu korban bencana gempa Cianjur.

Andi Gani mengakui saat ini gerakan buruh sedang berjuang keras terkait upah minimum. Tapi, saat terjadi bencana Brigade Tanggap Bencana KSPSI tak tinggal diam, mereka langsung bergerak terjun langsung membantu.

"Di saat berjuang soal upah minimum, buruh tetap membantu warga yang kesusahan akibat gempa Cianjur," ucapnya.

Baca juga : TNI AD Temukan 14 Jenazah Dari Longsoran Gempa Cianjur

Hingga saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur menyatakan gempa tersebut telah memakan korban meninggal hingga 162 orang. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.