Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Ganjar Pastikan Warga Wadas Dapat Ganti Rugi Sesuai Kesepakatan
Minggu, 1 Januari 2023 18:39 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Pembebasan lahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo hampir sepenuhnya selesai. Saat ini, tinggal tersisa 8 bidang dari total 617 bidang yang sudah diukur. Sebagian besar warga telah mendapatkan uang ganti rugi dengan nominal yang fantastis.
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengaku senang suasana Desa Wadas kini sangat kondusif. Beberapa warga Wadas sudah terbuka mengajaknya berdialog. Bahkan, sebagian lainnya sudah menyerahkan sertifikat setelah terjalin komunikasi yang baik.
"Di antara beberapa kawan-kawan (warga) yang dulu bersitegang hari ini dengan tenang, halus, menyampaikan apa yang perlu diperhatikan termasuk mitigasi dampak dari yang ada," ungkap Ganjar, usai pertemuan dengan warga Wadas di Tandem Resto, yang berlokasi di bawah Jembatan Sungai Kodil di Desa Wadas.
Pada pertemuan dengan warga Wadas, Gubernur mengungkapkan, beberapa dari mereka mengajukan syarat yang langsung disanggupinya.
Baca juga : Tahun Baru, Ganjar Sapa Pasien RS & Warga Di Kota Lama
Kesanggupan serupa juga ditegaskan Kepala BBWS Serayu Opak, Dwi Purwantoro. Termasuk, keinginan kelompok tani yang merasa dirugikan karena irigasinya tertutup dari jalan untuk lalu lintas kendaraan proyek.
Langkah pihak BBWS-SO yang sigap merespon tuntutan kelompok tani tersebut diapresiasi Ganjar. Ganjar mendorong sosialisasi kepada warga terkait penambangan, terus dilakukan. Langkah ini perlu dilakukan agar tidak ada lagi pemahaman keliru yang membuat warga ketakutan.
"Warga bisa mengawasi. Saya juga menyampaikan sebelum penambangan dilakukan, warga juga sudah dilakukan pelatihan, sudah ada bantuan-bantuan baik itu sifatnya fisik, pelatihan, maupun peralatan. Itu sudah dilakukan," tegasnya.
Terkait proses uang ganti rugi, Gubernur juga memastikan prosesnya akan berjalan baik dan sesuai dengan kesepakatan. Komunikasi yang baik antara warga Wadas dengan pihaknya, dinilai Gubernur membuka babak baru dalam penanganan masalah Wadas sesuai dengan harapan.
Baca juga : Ganjar Dorong Beras Premium Andalan Jateng Jadi Merek Dagang Ke Seluruh Indonesia
"Alhamdulillah. Saya menyampaikan terima kasih kepada warga yang sudah berkenan komunikasi terbuka, terharu juga saya. Yang dulu berbeda dan agak kenceng, (sekarang) 'Pak Ganjar mbok mampir ke rumah saya', Insya Allah saya ke sana," ungkapnya, sumringah.
Pada pertemuan di Tandem Resto tersebut hadir pula di antaranya Ketua Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas (Gempadewa), Insin Sutrisno.
Ia menyerahkan berkas dari 34 bidang untuk diukur. Kesediaan warga tersebut mendapat apresiasi Kepala BPN Purworejo, Andri Kristanto.
Turut dijelaskan, dengan penyerahan 34 berkas tersebut, berarti tinggal 8 bidang tanah yang belum diselesaikan.
Baca juga : Libur Natal, Pasokan Setrum dan BBM Di Banyuwangi Terkendali
"Pengukuran 34 bindang itu akan kami lakukan pada 10-11 Januari," ucap Andre, memastikan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya