Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sondang Ingin Kereta Api Cepat Ada Di Seluruh Indonesia

Selasa, 20 Desember 2022 13:04 WIB
Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Sondang Tampubolon. (Foto : ist)
Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Sondang Tampubolon. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Sondang Tampubolon berharap transportasi Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang akan beroperasi pada Juni 2023 mendatang menjadi langkah awal dioperasikannya kereta cepat di seluruh Indonesia.

Menurut Sodnang, kereta api cepat dengan kecepatan 350 km/jam ini tidak hanya berhenti sampai Jakarta-Bandung.

"Kami dari PDI Perjuangan maupun DPR RI meminta agar project ini diteruskan sampai kepada seluruh pulau jawa dan juga provinsi-provinsi ataupun pulau-pulau yang lain, di Papua, Kalimantan, Sulawesi, dan lain sebagainya,” kata Sondang saat menjadi narasumber sosialisasi bertema ‘Kereta Cepat untuk Indonesia Maju’ di Kawasan Duren Sawit dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/12).

Menurut Sondang, dengan terbangunnya atau terkonektivitasnya seluruh wilayah, lain pasti akan meningkatkan produksi, mengeluarkan produksi-produksi terbaik, termasuk produk pertanian, pertambangan, perikanan dan lain sebagainya.

"Jadi tidak hanya sebatas memindahkan manusia dari satu titik ke titik lain, tetapi yang utamanya adalah bagaimana pusat-pusat pertumbuhan ekonomi yang lain, dan bagimana meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Indonesia,” kata Sondang.

Baca juga : Syarat Terbaru Naik Kereta Api Saat Mudik Natal dan Tahun Baru

Ke depan, dia berharap transportasi darat, laut, udara itu benar-benar terkoneksi baik. Budaya menggunakan kereta, baik itu kereta listrik, kereta api, tidak hanya antar kota, antar provinsi, tetapi ke depan akan menjadi antar negara.

"Seperti negara-negara Eropa itu sudah terkoneksi satu sama lain. Pertama biaya lebih murah. Kedua, juga lebih cepat, dan tentu saja bisa menurunkan emisi karbon yang saat ini menjadi perhatian, dan isu dari hampir seluruh dunia,” tambah Sondang .

PT KCIC merupakan perusahaan yang mengoperasikan jaringan kereta api cepat Indonesia yang dibangun dengan rute Jakarta-Bandung.

Perusahaan ini dibentuk sebagai kolaborasi PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia yang memiliki saham sebesar 60 persen dengan konsorsium asal Cina, Beijing Yawan HSR Co Ltd., dengan kepemilikan saham sebesar 40 persen.

KCJB merupakan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara. Hadirnya KCJB menjadi era baru transportasi massal modern yang cepat, andal, aman, dan nyaman untuk mobilisasi secara optimal serta meningkatkan konektivitas antarkota.

Baca juga : Gowes Bareng Warga Jonggol, Muzani: Rakyat Sehat, Indonesia Kuat

KCJB diharapkan mampu memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru, serta berpotensi untuk dikembangkan seluruh Indonesia. Memulai pembangunan sejak 2018, proyek KCJB semakin berprogres menuju fase operasional pada Juni 2023. 

KCJB dibangun oleh 7 perusahaan terkemuka dari Indonesia dan Tiongkok yang telah berpengalaman mengerjakan proyek infrastruktur global dan tergabung dalam High Speed Railway Contractor Consortium atau HSRCC. 

Saat ini progres konstruksi pembangunan KCJB sudah mencapai 91,7 persen. Dengan adanya KCJB, waktu yang dibutuhkan pelanggan untuk bepergian dari pusat kota Jakarta ke pusat kota Bandung hanya sekitar 1 jam saja. 

Rinciannya, pelanggan cukup menempuh waktu selama 20 menit dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodebek Halim. Pelanggan dapat langsung berpindah dari Stasiun LRT Jabodebek Halim ke Stasiun KCJB Halim karena kedua layanan tersebut telah terintegrasi pada lokasi yang sama.

Perjalanan KCJB dari Stasiun KCJB Halim menuju Stasiun KCJB Padalarang akan ditempuh hanya dalam waktu kurang dari 30 menit. Di Padalarang, KAI telah menyediakan layanan KA Feeder yang jadwalnya menyesuaikan dengan jadwal kedatangan KCJB. Adapun waktu tempuh KA Feeder KCJB untuk menuju Stasiun Bandung adalah hanya 18 menit.

Baca juga : 8 Investor Jajaki Peluang Investasi Di Indonesia

"Tentu harapan kami adalah agar semua pihak mendukung semua program yang dilaksanakan nanti, yang saat ini dalam proses penyelesaian, maupun masalah-masalah lainnya. Dan, kerja sama dengan pemerintah maupun Anggota Dewan juga diharapkan bisa mempercepat proses pengoperasian kereta cepat ini,” ujar Expert PT KCIC Posma H. Sitompu.

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.