Ganjar Hingga Moeldoko Capres-Cawapres Musra XVII Jateng

RM.id  Rakyat Merdeka - Musyawarah Rakyat (Musra) XVII di Semarang, Minggu (4/2) lalu menghasilkan sejumlah agenda kebangsaan. Salah satunya, peserta Musra memilih Capres-Cawapres.

Nama KSP Moeldoko termasuk pilihan ribuan peserta Musra Jateng. Berdasarkan pilihan 9791 peserta, Moeldoko mendapat hasil positif dan menempati urutan kedua Cawapres meraih 2074 suara.

Kendati demikian, suara Moeldoko hanya kalah dari Ganjar Pranowo yang bercokol juga di urutan pertama Capres pilihan peserta Musra. Ganjar meraih 3282 suara.

Sementara untuk Capres, Ganjar meraih 3146 suara. Unggul tipis dari raihan Prabowo Subianto. Adapun Moeldoko berada di peringkat ketiga Capres harapan rakyat di Musra Jateng lalu.

Baca juga : PPP Jagoin Erick

Dari berbagai penyelenggaraan Musra di beberapa daerah, nama Moeldoko kerapkali mendapat respon positif peserta Musra.

Selain memilih capres-cawapres, mayoritas peserta Musra Jateng (5277 peserta) berharap agar Presiden terpilih lebih memerhatikan pemenuhan hak dasar dan layak hidup. Sedangkan sebanyak 4763 peserta menginginkan presiden terpilih merupakan figur jujur dan bersih.

Kemudian, 2283 peserta menghendaki presiden yang tegas, berani, dan berwibawa. Sisanya, para peserta ingin pemimpin yang merakyat, berpendidikan dan profesional serta berpengalaman.

Menanggapi raihan positif Moeldoko di beberapa Musra, Nova Andika, pengamat politik dan birokrasi Indonesia Bureaucracy and Service Watch menyampaikan, hasil ini mengokohkan figur Moledoko di Jawa Tengah setelah sebelumnya meraih peringkat pertama sebagai Cawapres harapan rakyat di Musra Jatim.

Baca juga : Selain Prabowo, Moeldoko Juga Menggema Di Musra XVII Jateng

Menurutnya, faktor kerja keras dan loyalitas serta implementasi kebijakan Presiden Joko Widodo memberi efek positif terhadap elektabilitas Moeldoko.

"Kepala Staf Kepresidenan Pak Moeldoko orangnya nothing to lose. Menjadi tameng Presiden demi keberlanjutan dan keberlangsungan kebijakan Presiden Jokowi," kata Andika saat memberikan keterangannya, Rabu (8/2).

Dia menyinggung Moeldoko yang banyak mendengarkan kaum petani dan nelayan.

"Pak Moeldoko menjadi HKTI (red: Himpunan Kelompol Tani Indonesia) mampu difungsikan dengan baik sehingga banyak mendengar kalangan petani dan nelayan. Ini menjadi nilai plus baginya," terang Andika.

Baca juga : Maunya Imin Belum Klop Dengan Prabowo

"Posisi yang kuat Moeldoko di Jateng dan Jatim ini membuat sosok Moeldoko patut diperhitungkan parpol untuk diusung pada tahun 2024," tandasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.