Fakta-fakta Kecelakaan Tunggal Bus Wisata Di Tegal, Kronologi Kejadian Dan Korban

RM.id  Rakyat Merdeka - Bus pariwisata Duta Wisata asal Tangerang mengalami kecelakaan tunggal dan masuk ke sungai di sekitar kawasan objek wisata Guci, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Ahad siang. 

Menurut Kapolres Slawi AKBP Mochammad Sajarod Zakun, belasan penumpang mengalami luka-luka dan dievakuasi ke Puskesmas Bojong, klinik, dan rumah sakit setempat.

"Kecelakaan tunggal. Bukan bus masuk jurang, namun masuk sungai ya," kata AKBP Mochammad Sajarod Zakun dilansir Antara, Minggu (7/5).

Polisi telah memasang garis polisi di lokasi kejadian untuk memudahkan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara. 

"Kami masih fokus penanganan korban terlebih dulu. Untuk masalah kasus itu, tunggu saja dulu hasil perkembangannya," sambungnya.

Pihak kepolisian belum bisa memastikan penyebab jatuhnya bus wisata itu ke sungai. 

Baca juga : Mudik Lancar Dan Nyaman

Dugaan sementara dari beberapa sumber, bus Duta Wisata asal Tangerang itu terjun ke Sungai Awu itu ketika sopir bus sedang memanaskan mesin di lokasi parkir. Sopir bus kemudian pergi meninggalkan bus dengan kondisi mesin hidup. Sementera beberapa penumpang sudah naik ke mobil. 

Tak berapa lama, mobil lalu melaju sendiri mengikuti turunan hingga menabrak lapak pedagang kaki lima, kemudian terguling ke kiri ke arah sungai.

Satu Penumpang Meninggal Dunia

Menurut data yang dihimpun PMI Kabupaten Tegal, ada 38 penumpang dalam bus saat kejadian. 

Selain satu orang tewas, 31 dilaporkan luka-luka. Kemudian 6 orang lainnya dikabarkan selamat tanpa luka.

"Untuk jumlah korban meninggal sebanyak 1 orang, kemudian 31 orang luka-luka dan 6 lainnya selamat,” kata Staf Yankessos PMI Kabupaten Tegal, M. Ramedhon, kepada wartawan, Minggu (7/5).

Adapun korban meninggal dunia di Puskesmas Bumijawa adalah Maja Bin H Sitem (60) warga Kp Pondok Serut RT 05 RW 03 Kelurahan Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan

Baca juga : Pergerakan Kendaraan Di Puncak Arus Balik Ke-2 Lancar Dan Terkendali

Rombongan Majelis Ta'lim

Lurah Pakujaya Astari membenarkan bahwa bus yang terguling di kawasan wisata Guci, Tegal adalah warganya yang juga ikut dalam rombongan majelis ta'lim.

"Rombongan majelis taklim warga," kata Astari kepada awak media.

Wali Kota Tangsel Ikut Jemput Korban

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie langsung berangkat ke lokasi kejadian, usai mendapat kabar warganya menjadi korban dari kecelakaan tunggal bus di Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5).

"Saya barusan dapat kabar rombongan bus warga Tangsel mengalami kecelakaan di Guci, Tegal. Saya ingin langsung memastikan kejadian tersebut, dan ini segera saya berangkat ke Tegal," tuturnya.

Rombongan yang berada di dalam bus tersebut yakni peziarah dari jamaah majelis taklim, Masjid Baitul Hanif, Paku Jaya Serpong Utara.

Baca juga : Sambut Kedatangan Wiranto Di Hambalang, Prabowo Kasih Salam Hormat

Untuk itu, ia mengajak kepada seluruh warga Tangerang Selatan agar mendoakan proses evakuasi berjalan lancar. "Mari kita bersama mendoakan agar proses evakuasi ini berjalan dengan lancar ya," ajaknya.

Data Korban

Berikur ini daftar nama nama korban luka luka dari kecelakaan tunggal bus wisata di Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5). Menurut Staf Yankessos PMI Kabupaten Tegal, M. Ramedhon, data korban ini adalah yang dirawat di puskesmas Bumijawa. 

"Itu dari dari Puskesmas Bumijawa," kata Ramedhon ketika dikonfirmasi.

1. Nama: Maryani, (48), Islam, perempuan, Serpong Utara 
2. Dala, (56), perempuan, Serpong Utara
3. Buang, (60), laki-laki, Serpong Utara
4. Lianti (41) perempuan, Serpong Utara
5. Suherman Belani (42), laki-laki, Serpong Utara
6. Ustad Mizan (60), laki-laki, Serpong Utara
7. H Madali (60) laki-laki, Serpong Utara.
8. Mariyah (50) perempuan, Serpong Utara
9. H Tiamah (55) perempuan, Serpong Utara
10. Sapurah (55 th) perempuan, alamat belum diketahui
11.Wasir (35) laki-laki, Bojong Tegal
12. Mamah (58) perempuan, Serpong Utara
13. Mamih (55) perempuan, Serpong Utara
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.