Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Barisan Kader atau Barikade Gus Dur, Pasang Haro Rajagukguk mengimbau Presiden Jokowi untuk tidak ikut cawe-cawe di bursa Pilpres 2024.
Dia yakin, Presiden Jokowi akan menjaga jarak dengan akrobat politik yang dilakukan calon kandidat pesta demokrasi mendatang.
Baca juga : Presiden Iran Dan Jokowi Teken 10 Kerja Sama
"Di sisa masa jabatannya, Presiden Jokowi baiknya fokus dalam mengurus bangsa dan negara. Tanpa terpengaruh terhadap situasi politik menjelang Pemilu," ujar Haro, kepada RM.id, Rabu (24/5).
Anak buah putri Gus Dur, Yenny Wahid ini menilai Presiden Jokowi termasuk keluarganya tidak terlalu dalam memasuki arena politik praktis yang sedang menghangat. Tujuannya, agar Jokowi tidak kehilangan marwah kepemimpinan yang baik di mata publik.
Baca juga : Dari KTT G7 Jepang, Jokowi Serukan Stop Perang
Pesan ini, menurutnya selaras dengan konsistensi yang dilakukan KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur selama menjadi Presiden Ke-4 Republik Indonesia. Gus Dur, mengutamakan nilai kebangsaan di atas politik pragmatis.
"Gus Dur selaku guru bangsa dan pahlawan kemanusiaan yang selalu mengutamakan netralitas yang perlu ditiru oleh kita semua anak bangsa," pesannya.
Baca juga : Presiden Jokowi Dan G7 Dukung Ukraina
Mantan Kuasa Hukum Presiden Jokowi ini juga mengingatkan agar Sang Presiden dan para pembantunya di Kabinet Indonesia Maju yang sibuk ‘nyalon’ menjadi Capres maupun Cawapres untuk meniru sikap Gus Dur yang tidak cawe-cawe urusan politik.
"Mari tegak lurus, fokus bekerja hingga akhir masa kepemimpinannya," pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
