Dark/Light Mode

Gandeng UMKM Lokal

Srikandi Ganjar Gelar Pelatihan Cara Membuat Tikar Dari Daun Pandan

Rabu, 14 Juni 2023 11:59 WIB
Relawan Srikandi Ganjar menggelar kegiatan pelatihan membuat tikar dari daun pandan bersama kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) Kumpeh di Desa Puding, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (14/6). (Foto: Ist)
Relawan Srikandi Ganjar menggelar kegiatan pelatihan membuat tikar dari daun pandan bersama kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) Kumpeh di Desa Puding, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (14/6). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Relawan Srikandi Ganjar menggelar kegiatan pelatihan membuat tikar dari daun pandan bersama kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) Kumpeh pada Rabu (14/6).

Kegiatan yang diikuti oleh masyarakat setempat khususnya ibu-ibu itu dilaksanakan di Desa Puding, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi.

Kordinator Wilayah Mak Ganjar Jambi, Fenti Pronik mengatakan kegiatan tersebut mendapatkan antusias yang positif dari masyarakat sekitar. Hal itu bisa dilihat dari para peserta yang menikmati kegiatan pelatihan tersebut.

"Kami berharap adanya kegiatan pelatihan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar, dan bisa lebih meningkatkan sklill anak muda dalam meningkatkan UMKM daerah," ungkap Fenti.
 
Menurut Fenti membuat tikar dari daun pandan merupakan kerajinan turun temurun yang diajarkan nenek moyang. 

Baca juga : Sukarelawan Ganjar Kalteng Gelar Pelatihan Membuat Gelang Untuk Perempuan Milenial

Banyak masyarakat yang membuat tikar tersebut sebagai mata pencarian ekonomi mereka.

Ada dua jenis tikar yang dibuat oleh masyarakat sekitar, yaitu tikar dari daun pandan dan tikar dari daun rumbai.

Namun, yang saat ini dipraktekan merupakan tikar dari daun pandan yangsudah di keringkan. 

"Jika ingin lebih bagus dan menarik lagi tikarnya bisa diberikan warna," kata Fenti.

Baca juga : Mak Ganjar Ajak Warga Lampung Membuat Bucket Balon Dan Nasi Tumpeng 

Dia menjelaskan masyarakat setempat menjual tikar-tikar yang sudah dibuat ke pasar terdekat atau menerima pesanan. Fenti mengatakan tikar itu dibanderol dengan harga Rp 50 ribu permeter.

Di sela kegiatan tersebut, Fenti juga memperkenalkan sosok Ganjar Pranowo kepada para ibu-ibu yang menghadiri pelatihan tersebut.

Yuliana salah satu peserta yang mengaku sangat antusiasme mengikuti acara tersebut. Dia mengatakan kegiatan tersebut sangat baik dan bermanfaat, karena bisa membantu perekonomian masyarakat sekitar.

Dia berharap agar Srikandi Ganjar terus membuat kegiatan yang bermanfaat di wilayah lain, khususnya di Jambi.

Baca juga : Gaet Wisatawan, Srikandi Ganjar Jabar Bersih-Bersih Pantai Di Cianjur

"Kegiatan ini keren banget dan sangat bermanfaat. Terima kasih Srikandi Ganjar Jambi," kata Yuliana.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.