Prabowo Bincang Empat Mata Dengan Amran

 Sebelumnya 
Sementara itu, pengamat politik Nurmal Idrus tidak kaget jika sejumlah kandidat Capres, datang bersilaturrahmi dan bertemu langsung dengan Amran. Bl

Bahkan menurutnya, pengusaha ternama asal Sulsel itu dapat dianggap sebagai tokoh perwakilan Kawasan Timur Indonesia paling potensial menjadi Cawapres.

Nurman lalu membeberkan sejumlah keunggulan Amran sebagai kandidat cawapres potensial. Di antaranya, sisi tingkat popularitas yang tinggi.

Baca juga : Puan Terus Berusaha Rangkul Demokrat

Bukan hanya di Indonesia timur tapi secara nasional pun cukup diperhitungkan. Amran juga memiliki basis yang jelas di Indonesia Timur, khususnya di Sulawesi.

"Begitu pun dari sisi finansial dan koneksi yang luas, Amran ini sangat mumpuni," ungkapnya.

Sebagai latar, Amran merupakan pengusaha sukses asal Sulawesi Selatan. Di bawah bendera Tiran Group, pria kelahiran Bone 27 April 1968 itu telah membangun kerajaan bisnis hingga lahir puluhan anak usaha.

Baca juga : Andika Klop Dengan Ganjar

Di luar bisnis, portofolionya semakin cemerlang setelah dipercaya sebagai Menteri Pertanian periode 2014-2019. Di eranya, Indonesia sukses swasembada pangan dengan catatan sempurna. Mafia pangan pun dilibasnya demi kesejahteraan petani dalam negeri.

Berkaca dari data tersebut, Nurmal yakin, berpasangan dengan siapa pun, Amran akan menyumbang elektoral yang cukup tinggi bagi siapa pun Capres yang akan berpasangan dengannya.

Pengalaman di berbagai kontekstasi Pilpres juga membuktikan, saat Joko Widodo berpasangan dengan Jusuf Kalla, kombinasi tokoh dari tanah Jawa dan tokoh Indonesia timur ini berhasil menang meyakinkan mengantongi suara hampir 80 persen di kawasan Indonesia timur.

Baca juga : Mak Ganjar Jatim Bantu Warga Yang Terdampak Lahar Dingin Semeru

Begitu juga duet Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla di Pilpres 2004, hasilnya menang. "Tentu ini fakta yang tidak bisa diabaikan begitu saja di Pilpres 2024," tambah dia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.