Bicara Di Hadapan Anak Muda, Luhut Cerita Pengalamannya Dengan Jenderal Moerdani

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan berbagi cerita, pengalaman dan perjalanan karirnya saat menjadi pembicara di event IdeaFest di JCC Senayan, Minggu (1/10).

Topik yang dibahas Luhut adalah Many Responsibilities, One Statesman: Navigating the Changing Waves of Governance. Artinya, Banyak Tanggung Jawab, Satu Negarawan: Menavigasi Gelombang Perubahan dalam Tata Pemerintahan.

Mengutip postingan Instagramnya @luhut.pandjaitan, Luhut mengenang masa-masa kepemimpinannya di Detasemen-81 Antiteror saat usianya baru menginjak 35 tahun. 

Namun di umur segitu, Luhut mengaku mendapat banyak pelajaran berharga dari mentornya, Jenderal TNI (Purn) Leonardus Benyamin Moerdani atau jamak dikenal dengan sapaan Benny Moerdani.

Baca juga : Ganjar Pastikan Lanjutkan Perkuat Kedaulatan Pangan Era Jokowi

Karena, ia mengaku setiap hari diminta menghadap mantan Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) itu ke kantornya.

"Banyak ilmu dan pelajaran yang saya dapatkan dari kesempatan itu, salah satunya yang paling menarik adalah skill mumpuni Pak Benny, yakni memelihara jaringan dengan berbagai tokoh di dunia," tulis Luhut di Instagram, Minggu (1/10).

Pelajaran ini, menurutnya, masih sangat relevan hingga hari ini. Terutama dalam peranannya sebagai seorang pemimpin yang bertemu dengan pemimpin negara dan investor ternama.

Akan tetapi Luhut mengingatkan bahwa, generasi di usianya perlahan akan melepaskan peran-peran di pemerintahan. Karena itu, Ia berharap, anak-anak muda yang dinamis dan penuh optimisme bisa menggantikannya.

Baca juga : Nyeri pada Dada, Apa Pertanda Serangan Jantung?

"Kalian harus menyiapkan diri dengan keahlian-keahlian yang dibutuhkan di masa depan. Selain cerdas, kalian juga harus berintegritas," pesannya.

Mantan Dubes RI untuk Singapura ini meminta anak muda menjaga hubungan baik dalam pertemanan, dan jangan pernah mencederai kepercayaan yang sudah diberikan orang lain.

Tidak hanya itu, Menko Luhut juga mendorong generasi muda untuk menerima tantangan sebagai kesempatan untuk menguji dan mengasah potensi diri. 

"Belajarlah dari orang-orang yang lebih pintar dan hebat daripada kalian, berkawanlah dengannya untuk menyerap ilmu tersebut, hingga kalian menjadi lebih hebat dari nya suatu hari nanti," pesannya lagi.

Baca juga : Hadiri HUT ke-76 Luhut, Prabowo Cerita Pernah Diplonco Dan Dicap Tom And Jerry

Menteri Luhut menutup pembicaraannya dengan pesan penting, bahwa membentuk arah bangsa adalah tugas mulia. Dengan harapan, agar apa yang dilakukan oleh generasinya bisa menjadi fondasi yang mengantarkan Indonesia pada kemakmuran dan kesejahteraan yang belum pernah dicapai sebelumnya.

"Ciptakanlah kemenangan bagi generasi kalian di masa mendatang," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.