Dark/Light Mode

Kabupaten Muba Catatkan Rekor Penurunan Pengangguran Tertinggi Di Sumsel

Senin, 6 November 2023 20:47 WIB
Kabupaten Musi Banyuasin Muba berhasil menjadi kabupaten paling berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka di Provinsi Sumatera Selatan. (Foto: Istimewa)
Kabupaten Musi Banyuasin Muba berhasil menjadi kabupaten paling berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka di Provinsi Sumatera Selatan. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) berhasil menjadi kabupaten paling berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka di Provinsi Sumatera Selatan. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Muba Tahun 2023 turun sebesar 1,82 persen.

Keberhasilan memangkas angka pengangguran ini menjadi yang tertinggi di Sumsel. Penurunan TPT Muba tahun 2023 sebesar 1,82 persen dibanding tahun sebelumnya yang menyentuh angka 2,58 persen.

Angka ini menurun secara signifikan jika dibanding tahun 2022 yang mencapai angka 4,40 persen.

Mengacu rilis berita resmi Statistik BPS Provinsi Sumatera Selatan Tanggal 6 November 2023, penurunan ini merupakan rekor tertinggi dibandingkan dengan Kab/Kota lain di Provinsi Sumatera Selatan.

Baca juga : Masih Siapin Makan Ke Suami Yang Meninggal

"Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Musi Banyuasin dibawah capaian nasional sebesar 5,3 persen, juga di bawah capaian Provinsi Sumatera Selatan 4,11 persen," papar Trio Wira Dharma, Kepala BPS Musi Banyuasin, Senin (06/11/2023).

Trio menerangkan, membaiknya indikator ketenagakerjaan ini diyakini tidak terlepas dari upaya Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin yang dipimpin oleh Pj Bupati Musi Banyuasin dalam memetakan program untuk mengurangi pengangguran.

Menanggapi capaian ini, Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud optimistis program yang dijalankannya berjalan efektif bagi masyarakat. Sejak menjabat sebagai Penjabat Bupati Muba dirinya telah menggelontorkan berbagai kebijakan dan program dalam rangka menekan dan menurunkan angka pengangguran di Musi Banyuasin.

Langkah utama Apriyadi yakni peningkatan SDM seperti pelatihan berbasis kompetensi secara massif yang bertujuan meningkatkan skill.

Baca juga : Hari Minggu, Mentan Amran Turun Tinjau Petani Anggur Di Palu

Sejumlah pelatihan di sektor migas, pertambangan, perkebunan, konstruksi dan lainnya terus dijalankan.

Bahkan melalui Disnakertrans Muba, Apriyadi mendorong pelayanan dan penempatan pencari kerja, pelayanan informasi lowongan kerja, pelatihan dan pembekalan kewirausahaan, pelaksanaan job fair, perlindungan tenaga kerja, sinergitas dan kerjasama dengan berbagai stakeholder dan perusahaan di Muba, Provinsi Sumsel, Nasional maupun luar negeri.

"Tahun 2023 ini berbagai kebijakan dan prioritas pembangunan khususnya ketenagakerjaan telah didorong dalam rangka menurunkan angka pengangguran. Salah satunya adalah regulasi Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2020 tentang Pemberdayaan dan Penempatan Tenaga Kerja yang memprioritaskan serapan tenaga kerja lokal putra putri Kabupaten Musi Banyuasin," terang Pj Bupati Muba Apriyadi, Senin (06/10/2023).

Apriyadi menegaskan, pihaknya melipatgandakan sinergitas dan kolaborasi dengan berbagai pihak khususnya seluruh perusahaan swasta, BUMN, BUMD yang ada.

Baca juga : Gandeng Hibitren, Bank DKI Dorong Penguatan Ekonomi Di Pesantren

"Kita dorong untuk membantu pembangunan dan kita tingkatkan terus serapan tenaga kerja lokal di Kabupaten Musi Banyuasin," tutup Apriyadi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.