BNPT Terima Server Platform I-KHub Dari PeaceGeneration Indonesia

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menerima penyerahan server platform Indonesia Knowledge Hub On CT/CV (I-KHub) dari PeaceGeneration Indonesia (PeaceGen), di Jakarta pada Rabu (10/1/2024).

Sekretaris Utama BNPT Bangbang Surono mengatakan, serah terima server platform I-KHub dapat menjadikan pengelolaan dan pengembangan platform, serta manajemen Sekretariat I-KHub, semakin mandiri dan berkelanjutan untuk mendukung upaya koordinatif penanggulangan terorisme di Indonesia.

Dengan diserahterimakannya server platform I-KHub kepada BNPT, maka pengelolaan dan pengembangan platform, erta manajemen Sekretariat I-KHub.

“Agar semakin mandiri dan berkelanjutan, untuk memperkuat upaya koordinatif pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan demi menciptakan Indonesia yang lebih aman dan damai,” jelasnya.

Sestama BNPT menjelaskan, selama ini adanya platform I-KHub merupakan bukti nyata upaya koordinatif dan kolaboratif keterlibatan masyarakat sipil dan pemerintah, baik pusat dan daerah, dalam upaya penanggulangan terorisme melalui prinsip whole government dan whole of society approach.

Baca juga : Bamsoet Ajak Generasi Muda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

"Terdapat keterlibatan aktif 116 kementerian, lembaga, pemerintah daerah, serta organisasi masyarakat sipil dalam platform IKHub BNPT,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, mantan Kepala Biro Perencanaan, Hukum dan Hubungan Masyarakat ini menambahkan, I-KHub saat ini telah memiliki 537 produk pengetahuan, yang menjadi referensi pengambilan kebijakan.

Termasuk di dalamnya, produk pengetahuan yang dihasilkan oleh I-KHub BNPT yakni I-KHub CT/VE Outlook 2023, Policy Analisis dan juga Commentaries yang menjadi rujukan kebijakan dan pengetahuan bagi banyak pihak.

Selain sebagai praktik baik kolaborasi dan platform digital yang diamanatkan oleh PP 77 Tahun 2019 dan Perpres 7 Tahun 2021, Bangbang juga memuji keberadaan I-KHub BNPT, yang sejalan dengan aspek digitalisasi pemerintahan dalam 4 Fokus Reformasi Birokrasi Pemerintah.

“I-KHub BNPT menjadi salah satu nominasi praktik baik reformasi birokrasi BNPT pada tahun 2023,” bebernya.

Baca juga : Debat Capres, Prabowo Sebut Geopolitik Dan Ekonomi Penting Bagi Hubungan Internasional Indonesia

Sementara Direktur Eksekutif PeaceGeneration Indonesia Irfan Amalia menjelaskan, adanya serah terima platform I-KHUB menjadi simbol erat dan dekatnya keterlibatan masyarakat sipil dengan pemerintah, dalam rangka membangun I-KHub sebagai product knowledge.

Diharapkan, pemanfaatannya dapat dilipat gandakan, guna mewujudkan pencegahan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme berjalan dengan sukses.

"Kami sebagai civil society merasa bangga ikut terlibat bersama atas kelahiran dan berkembangnya I-KHub ini. Hal ini bukti dari adanya Whole Society Approach, negara dan civil society menjadi penggerak pencegahan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme," tutur Bangbang.

I-KHub berfokus pada upaya menghadirkan manajemen data digital terpadu yang mengintegrasikan data dan informasi serta koordinasi, pemantauan dan pelaporan implementasi RAN PE melalui kerja sama dan kolaborasi program antar aktor PCVE di Indonesia.

Pada September 2021 telah diterbitkan Surat Keputusan Kepala BNPT No. 206 Tahun 2021 tentang I-KHub.

Baca juga : Demix Berikan Solusi Pengaplikasian Perekat Tile Big Slab di Indonesia

Surat keputusan ini sangat penting karena memuat tugas, fungsi dan pengelolaan I-KHub BNPT.

I-KHub adalah program pengembangan Knowledge Hub (K-Hub) untuk penguatan koordinasi, monitoring, dan pelaporan program penanggulangan terorisme dan ekstremisme kekerasan, dengan pendekatan teknologi informasi.

I-KHub hadir sebagai bagian dari implementasi Perpres No. 7 Th 2021 tentang RAN PE, terutama pada fokus kesiapsiagaan.

Juga, dalam rangka menyediakan data pendukung pencegahan dan penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.