Dark/Light Mode

Bamsoet Harap Kabinet Baru Prabowo-Gibran Diisi Figur Kompeten

Jumat, 12 April 2024 12:40 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kiri) bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto (kedua kiri) menghadiri open house di rumah Aburizal Bakrie. (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kiri) bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto (kedua kiri) menghadiri open house di rumah Aburizal Bakrie. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan pentingnya figur kabinet mendatang diisi orang-orang yang memiliki kompetensi mumpuni, berintegritas baik, dan memiliki loyalitas total. Hal ini penting mengingat tantangan dunia ke depan atas berbagai krisis akibat perang dan bencana alam akan mempengaruhi kondusivitas dalam negeri.

"Para pembantu presiden nanti harus mampu bekerja 1 kali 24 jam selama 365 hari dalam lima tahun sepanjang 2024-2029 mendatang. Baik itu yang Presiden Prabowo pilih dari partai politik maupun profesional," ujar Bamsoet, usai menghadiri open house dan halal bihalal di kediaman tokoh senior Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie, Jakarta, Kamis (11/4).

Baca juga : Soal Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Dasco: Sabar, Tunggu Putusan MK

Turut hadir Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, politisi senior Golkar Luhut Binsat Pandjaitan, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, Rosan Roeslani, Akbar Tanjung, Theo Sambuaga, dan Hashim Djojohadikusumo.

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, para anggota kabinet mendatang harus bisa untuk mengawal dan mengeksekusi kebijakan Presiden Prabowo dengan baik.

Baca juga : Prabowo-Puan Lagi Atur Ketemuan

"Saatnya kini, semua komponen bangsa bersatu dan berbuat kebaikan untuk bangsa dan negara. Apalagi, kita saat ini berada di tengah ancaman depresi ekonomi dunia yang pasti akan mempengaruhi situasi pertahanan dan keamanan Indonesia. Terbukti, setiap kegaduhan politik berkepanjangan cenderung lebih banyak akan memperburuk stabilitas ekonomi dan sosial Indonesia," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum FKPPI ini juga mendukung rencana pemisahan beberapa kementerian yang selama ini merangkap, seperti Kementerian Perumahan Rakyat dan Pekerjaan Umum menjadi Kementerian yang terpisah. Lalu Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup dan lain-lain.

Baca juga : Insya Allah, Prabowo-Gibran Tetap Jadi Presiden & Wapres

"Pembantu presiden nanti harus memiliki semangat baru, kolektif kerja baru, dan nomenklatur kementerian baru, tantangan baru, tetapi tetap dibaluti dengan kedalaman strategis kombinatif, penerus kebijakan Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin hari ini," pungkas Bamsoet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.