Dark/Light Mode

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masuk KLB, Kapolda Turunkan Tim Investigasi

Minggu, 12 Mei 2024 22:17 WIB
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus. Foto: Instagram/humaspoldajabar
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus. Foto: Instagram/humaspoldajabar

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus menerjunkan tim investigasi ke lokasi kecelakaan tragis yang menimpa bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok di turunan Ciater-Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5) malam kemarin. 

Peristiwa ini dikategorikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Sebelas orang dinyatakan meninggal dunia, dan puluhan lainnya mengalami luka-luka. 

"Semuanya ditangani," ujar Irjen. Pol. Wiyagus, Minggu (12/5). 

Baca juga : 11 Jenazah Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Sudah Dibawa Pulang

Ia menambahkan bahwa kecelakaan ini tidak hanya melibatkan bus, tetapi juga menabrak sebuah minibus dan tiga sepeda motor di jalur tersebut.

Untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan, tim investigasi dari Ditlantas Polda Jabar akan menggunakan metode Traffic Accident Analysis (TAA). Olah TKP dengan teknologi analisis ini dilakukan pada Minggu siang tadi.

Kapolda menyampaikan bahwa total korban dari kecelakaan ini berjumlah 64 orang. Sebanyak 61 orang di antaranya merupakan penumpang bus.

Baca juga : Sopir Bus Maut Ciater Masih Dirawat, Olah TKP Dilakukan Hari Ini

Dari 61 orang itu, 10 korban di antaranya meninggal dunia, 12 orang mengalami luka bakar, 21 orang luka ringan dirawat di RSUD Subang, 3 korban luka ringan dibawa ke RS Harmoni dan 11 korban luka ringan di RS Palasari.

Sisanya, satu orang pengendara motor Honda Beat meninggal dunia dan satu orang penumpang Beat mengalami luka bakar. 

Lalu lima orang lainnya dari mobil Feroza dan motor Genio juga mengalami luka bakar.

Baca juga : Lebaran Ketupat Manifestasi Kerukunan Masyarakat Indonesia

"Penyebab pasti kejadian menunggu hasil tim olah TKP," terang Kapolda.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.