Bang Yos Susah Golf

 Sebelumnya 
Masih urus politik? Menjawab itu, Bang Yos mengaku sudah 41 tahun umurnya dihabiskan untuk mengabdi pada negara. “Di militer 30 tahun, di pemerintahan Gubernur 10 tahun, di Intelijen 1 tahun. Total 41 tahun. Sekarang tetap, sambil mengamati terus dari luar,” ucapnya.

Saat ini yang jadi perhatian Bang Yos terkait kinerja pemerintah dalam menangani corona. Ia mengakui, tugas pemerintah saat ini tidak mudah.

Baca juga : Menteri LHK Pantau Adaptasi Wisata Dieng Di Masa Covid

Bang Yos punya usul buat pemerintah. Dia menyarankan agar pemerintah mengevaluasi kebijakan New Normal. Kenapa? Semakin hari, lonjakan kasus corona makin mengkhawatirkan. Bahkan pernah dalam sehari pernah ada penambahan kasus positif baru sebesar 2.657. “Dalam sehari itu bisa naik 2.600 an, saya kira cukup mengerikan. Saya rasa perlu dievaluasi kembali New Normal itu, dengan fakta meningkatnya itu setiap hari,” tuturnya.

Namun, Bang Yos memaklumi, di kondisi sekarang pemerintah dilematis. Untuk melarang warga ke luar rumah untuk kepentingan kerja, tentu tidak mudah. Sementara kocek negara buat menanggung biaya hidup warganya, sangat terbatas.

Baca juga : Saleh Tertular Virus Gowes

Maka upaya yang perlu dilakukan, usul Bang Yos, mengambil jalan tengah. Harus ada masyarakat yang dibiayai kehidupannya oleh pemerintah. Namun tidak semua lapisan masyarakat. Untuk penggolongan ini, pemerintah harus menghitung dengan cermat. Ya sektor-sektor tertentu mungkin perlu dihidupin, masyarakat di bawah lah.

Yang di atas, saya sangat meyakini masih bisa survive lah,” usul Bang Yos, sambil mengatakan, mereka yang menerima bantuan harus siap menjalankan konsekuensinya. Apa itu? Tidak boleh bebas berkeliaran di luar rumah.

Baca juga : Nasir Sering Diomeli Istri

Bang Yos juga bicara soal video marah-marah Presiden Jokowi yang viral saat rapat Kabinet Paripurna (18/6) lalu. Bang Yos mengaku kaget. Menurutnya, selama mengenal Jokowi, belum pernah melihat Presiden sampai marah-marah seperti itu.

“Saya kan hanya setahun saja di kabinet. Sepanjang sepengetahuan saya sih, gak pernah kayak yang sekarang ini. Belum pernah aku melihat dia marah-marah kayak yang kemarin,” tutupnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.